Global Town Hall 2023 akan mengumpulkan pembicara dari berbagai sektor untuk berdiskusi mengenai keadaan dunia. (FPCI)
Marcheilla Ariesta • 30 August 2023 19:25
Jakarta: Foreign Policy Community of Indonesia (FPCI) bersama Global Citizen kembali mengadakan acara tahunan dalam format virtual bertajuk Global Town Hall. Kali ini, Global Town Hall mengusung tema 'This Is Our World Too: A North-South-East-West Dialogue of Civil Societies.'
Ini adalah tahun keempat acara virtual ini digelar dan akan diselenggarakan pada Sabtu, 2 September 2023. Global Town Hall bertujuan untuk menghadirkan berbagai pembicara dari berbagai bidang untuk membahas situasi dunia.
"Kegiatan virtual ini bertujuan untuk melibatkan masyarakat global dengan beragam perspektif dan gagasan dalam menghadapi tantangan global, memfasilitasi dialog Timur-Barat dan Utara-Selatan yang asli dan berkualitas di tingkat dasar," seperti yang diungkapkan dalam pernyataan FPCI, Rabu, 30 Agustus 2023.
Maraton diskusi virtual selama 15 jam ini akan menghadirkan berbagai pembicara, termasuk Wakil Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Amina J. Mohammed, Mantan Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa Ban Ki-moon, Perdana Menteri Antigua dan Barbuda Gaston Browne, Direktur Jenderal Organisasi Perburuhan Internasional Gilbert Houngbo, Presiden Timor Leste José Ramos-Horta, Komisaris Tinggi Hak Asasi Manusia PBB Volker Türk, Menteri Luar Negeri Tiongkok Wang-Yi, Menteri Luar Negeri Australia Penny Wong, dan lainnya.
Baik FPCI maupun Global Citizen bertujuan untuk mempromosikan komunitas dan masyarakat sipil di seluruh dunia yang memiliki suara yang penting dalam diskusi global, terutama dalam pengaruh terhadap kebijakan nasional dan multilateral yang berdampak pada kehidupan mereka.
Global Town Hall bertujuan untuk memberikan wadah bagi pembicaraan ini, mulai dari inisiatif reboisasi untuk daerah terpencil hingga transisi yang adil bagi komunitas yang bergantung pada sumber daya fosil.