Eksekusi Anggaran Belanja Diminta Harus Tepat Sasaran

Jakarta: Presiden Joko Widodo (Jokowi) menekankan kepada Kemhan, Polri, BIN, dan Kejaksaan untuk berhati-hati dalam pembelian barang dengan anggaran hingga Rp29,7 triliun. Hal itu penting dengan harapan anggaran belanja lebih tepat sasaran guna mencapai target pembangunan.

Di sisi lain, Pemerintah Indonesia melalui Kemhan telah membeli satu skuadron pesawat tempur bekas pakai milik Angkatan Udara Qatar. Untuk mendatangkan 12 unit pesawat tempur Mirage 2000-5 second hand tersebut, Kementerian Pertahanan RI harus merogoh kocek Rp11,8 triliun.

Menanggapi itu, Pengamat Militer Anton Aliabbas menuturkan apa yang disampaikan Presiden memang harus dilakukan dalam menerapkan tata kelola pemerintahan yang baik.

"Karena bagaimanapun juga dalam mengeksekusi anggaran belanja, pemerintah harus menerapkan kehati-hatian agar jangan sampai belanja yang dilakukan justru tidak tepat sasaran," tegas Anton, kepada Media Indonesia, Rabu, 5 Juli 2023.

Dengan kata lain, lanjut Anton, apa yang disampaikan Presiden hanya normatif saja mengingat pembelanjaan alutsista sudah didahului dengan pembahasan, baik di tingkat mabes maupun Kemhan serta konsultasi di DPR.

(Yakub Pryatama Wijayaatmaja)