Ditopang Bisnis Nonminyak, PDB Oman Naik 4,7%

Riyadh: Oman terus menjadi salah satu ekonomi dengan kinerja terbaik di kawasan Teluk, dengan produk domestik brutonya mencapai 8,7 miliar rial Oman (USD22,6 miliar) dengan harga konstan pada kuartal pertama 2023.

Menurut data yang diungkapkan oleh Pusat Statistik dan Informasi Nasional Oman mencatat peningkatan 4,7 persen dalam PDB pada akhir kuartal pertama dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

"Peningkatan tersebut terutama didorong oleh kegiatan non-perminyakan yang mencatat kenaikan 4,6 persen YoY mencapai 6,07 miliar rial pada kuartal pertama 2023," tambah laporan itu dikutip dari Arab News, Senin, 3 Juli 2023.

Selain itu, aktivitas perminyakan mengalami peningkatan sebesar 3,5 persen selama periode yang sama hingga mencapai 2,8 miliar rial.

Laporan tersebut menunjukkan bahwa kegiatan perminyakan adalah 33 persen dari PDB sementara kegiatan lain tidak termasuk konstruksi, grosir dan eceran serta administrasi publik dan pertahanan adalah 44 persen.

Sementara dihitung dengan harga saat ini, PDB negara meningkat sebesar 7,4 persen tahun ke tahun pada kuartal pertama hingga mencapai nilai 10,4 miliar rial.

Selain itu, laporan tersebut menunjukkan pendapatan negara mencapai 4,39 miliar real, mencatat peningkatan empat persen dari tahun ke tahun. Demikian pula, belanja publik Oman juga meningkat sebesar tiga persen mencapai total 3,87 miliar real.

Ekspor barang manufaktur Oman meningkat pada Maret sebesar 0,9 persen YoY dengan mencapai 5,5 miliar rial sementara impor mengalami peningkatan sebesar 8,0 persen selama periode yang sama.

Menurut laporan Bank Dunia produksi minyak Oman pada kuartal pertama tahun ini meningkat 1,7 persen YoY tetapi ekspor minyak dan gas turun 5,7 persen. Oman diproyeksikan menjadi ekonomi dengan pertumbuhan tercepat pada 2023 di antara enam negara Dewan Kerjasama Teluk (GCG).