Goldman Sachs Evaluasi Saham Asia di Luar Jepang

Bursa Saham Asia. Foto; Unsplash.

Goldman Sachs Evaluasi Saham Asia di Luar Jepang

Arif Wicaksono • 25 August 2023 14:51

Texas: Goldman Sachs menurunkan target tahunannya untuk ekuitas Asia kecuali Jepang. Sekarang memperkirakan adanya kontraksi pendapatan di wilayah tersebut, karena kemungkinan dampak dari melemahnya pertumbuhan Tiongkok dan sektor properti yang terpuruk.

Bank Wall Street ini memangkas target indeks MSCI untuk saham-saham Asia Pasifik di luar Jepang menjadi 555 poin dari 580. Bank tersebut memperkirakan pertumbuhan pendapatan indeks tersebut akan berkontraksi sebesar dua persen pada akhir tahun, dari perkiraan sebelumnya tidak ada pertumbuhan. Indeks saat ini diperdagangkan sekitar 504 poin dan turun hampir 0,3 persen untuk tahun ini.

Tantangan pertumbuhan Tiongkok menimbulkan risiko tambahan terhadap kawasan ini, baik secara fundamental maupun pasar aset, karena negara-negara seperti Hong Kong, Taiwan, dan Australia sensitif terhadap perubahan permintaan Tiongkok melalui perdagangan, tulis analis di GS, yang dipimpin oleh Timothy Moe.

Awal pekan ini, analis bank tersebut memangkas estimasi pertumbuhan laba per saham setahun penuh untuk MSCI Tiongkok menjadi 11 persen dari 14 persen dan mengurangi target indeks 12 bulan mereka menjadi 67 dari 70.

Morgan Stanley pangkas target harga

Morgan Stanley memangkas target harga untuk MSCI China, seminggu setelah menurunkan perkiraan pertumbuhan ekonomi untuk Tiongkok pada tahun ini setelah data mengecewakan dari ekonomi terbesar kedua di dunia itu.

Morgan Stanley mengatakan target Juni 2024 untuk MSCI Tiongkok sekarang adalah 60, turun dari 70. MSCI Tiongkok ditutup pada 59,072 pada Kamis dan turun sekitar delapan persen tahun ini.

Pialang tersebut mengatakan mereka memperkirakan pola pendapatan yang tidak sesuai dengan konsensus akan terus berlanjut dalam lingkungan ekonomi makro yang mengalami deflasi saat ini.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Arif Wicaksono)