Ilustrasi. Foto: MI/Usman Iskandar.
Husen Miftahudin • 24 October 2025 09:18
Jakarta: Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada pagi ini mengalami kenaikan. Pada pembukaan perdagangan hari ini, IHSG berada di posisi 8.294,892.
Mengacu data RTI yang terekam hingga pukul 09.07 WIB, IHSG langsung melonjak sebesar 30,825 poin setara 0,37 persen ke level 8.305,178.
Adapun sebanyak 280 saham emiten menguat pada perdagangan pagi ini. Sementara, 198 saham lainnya melemah dan 175 saham stagnan.
Untuk sementara, total transaksi yang tercatat hingga pukul 09.07 WIB sebanyak Rp1,860 triliun dengan total saham yang diperdagangkan 2,176 miliar saham.
(Ilustrasi pergerakan saham pada IHSG. Foto: Medcom.id)
IHSG lanjutkan kenaikan
Senior Retail Research Analyst BNI Sekuritas Kevin Juido Hutabarat memperkirakan IHSG pada perdagangan hari ini masih melanjutkan kenaikan. "Dengan menguji
resistance 8.300 dan 8.350 dengan
support 8.250 dan 8.200," jelas dia.
Adapun IHSG pada perdagangan kemarin, 23 Oktober 2025, ditutup menguat 1,49 persen ke level 8.274. Penguatan ini berkolerasi terhadap asing yang mencetakkan
net buy Rp948 miliar pada reguler market.
Sementara itu, indeks-indeks saham Wall Street kompak
rebound pada Kamis, 23 Oktober 2025, menutupi pelemahan sebelumnya. Penguatan tersebut terjadi seiring investor memborong saham setelah laporan laba beberapa perusahaan AS menunjukkan hasil yang solid.
Indeks S&P 500 naik 0,58 persen, Dow Jones Industrial Average bertambah 0,31 persen, dan Nasdaq Composite menguat 0,89 persen didukung kenaikan saham perusahaan teknologi seperti Nvidia, Broadcom, dan Amazon.
Di sisi lain, Bursa Asia melemah pada perdagangan Kamis, 23 Oktober 2025, menyusul pelemahan di Wall Street mengakibatkan kerugian pada ekuitas dan aset
safe haven. Indeks Nikkei 225 Jepang turun 1,35 persen dan Topix melemah 0,39 persen, seiring aksi ambil untung investor setelah rally yang dipicu oleh ekspektasi terhadap kebijakan longgar pemerintahan baru Perdana Menteri Sanae Takaichi.
Sementara itu, Hang Seng Hong Kong naik 0,72 persen, Taiex Taiwan turun 0,42 persen, dan Shanghai Composite menguat 0,22 persen. Sedangkan, indeks Kospi Korea Selatan turun 0,98 persen dan ASX 200 Australia menguat 0,03 persen. Di sisi lain, FTSE Straits Times naik 0,51 persen dan FTSE Malaysia menguat 0,33 persen.