Pengelolaan Sampah Secara Sirkular Ciptakan Nilai Tambah Ekonomi

Program Pelatihan Pengelolaan Sampah untuk masyarakat sekitar Kawasan Industri Pulogadung. Foto: Dok istimewa

Pengelolaan Sampah Secara Sirkular Ciptakan Nilai Tambah Ekonomi

Eko Nordiansyah • 8 August 2025 18:19

Jakarta: PT Jakarta Industrial Estate Pulogadung (Perseroda), bersama Pemerintah Kota Jakarta Timur meresmikan Program Pelatihan Pengelolaan Sampah untuk masyarakat. Program pelatihan ini diberikan PT JIEP kepada masyarakat sekitar Kawasan Industri Pulogadung demi menciptakan sirkular ekonomi dimulai dari pengelolaan sampah di lingkungan sekitar yang menciptakan nilai tambah.

Direktur Utama PT JIEP, Satrio Witjaksono menyampaikan komitmen PT JIEP melalaui program pelatihan pengelolaan sampah untuk masyarakat melalui program pelatihan yang akan berjalan. Program pelatihan ini juga memberikan edukasi kepada masyarakat sekitar kawasan industri Pulogadung, untuk membangun kesadaran pentingnya pengelolaan sampah secara efektif dan efisien. 

"Kami percaya, dengan implementasi prinsip Zero Waste, kami tidak hanya membantu mengurangi dampak sampah terhadap lingkungan, tetapi juga menciptakan peluang sirkular ekonomi dengan adanya nilai tambah bagi masyarakat," ujar Satrio dalam keterangan tertulisnya, Jumat, 8 Agustus 2025.
 

Baca juga: 

Ekosistem Ekonomi Sirkular Dukung Pemberdayaan Desa



(Direktur Utama PT JIEP, Satrio Witjaksono di TPS3R Kawasan Industri Pulogadung. Foto: Dok istimewa)

Kontribusi mengurangi sampah

Sementara itu, Pemerintah Kota Jakarta Timur, diwakili Plt. Kabag Pembangunan dan Lingkungan Hidup Setko Adm. Jakarta Timur, Ericson Dollyno, mengapresiasi inisiatif PT JIEP yang turut memberikan kontribusi dalam mengurangi sampah dan meningkatkan kualitas lingkungan. 

"Kami sangat mendukung program ini, karena selain mendukung pencapaian tujuan pengelolaan sampah yang ramah lingkungan, juga membuka peluang untuk pemberdayaan masyarakat dan menciptakan peluang sirkular ekonomi dimulai dari pengelolaan sampah mandiri” ungkap Ericson.

Pelatihan ini akan mencakup berbagai tingkat, mulai dari pengetahuan dasar tentang pemilahan sampah, hingga penerapan prinsip sirkular ekonomi dalam pengelolaan sampah di tingkat lanjutan. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat serta mengurangi ketergantungan pada Tempat Pembuangan Akhir (TPA), sekaligus menciptakan peluang ekonomi baru melalui daur ulang dan pemanfaatan sampah yang lebih baik.

"Kedepan, diharapkan program pelatihan ini dapat diimplementasikan untuk mengurangi volume sampah rumah tangga yang dibuang ke TPA, serta membuka peluang bisnis berbasis ekonomi sirkular yang memberi nilai tambah serta menciptakan peluang pendapatan baru bagi masyarakat luas," ungkap Satrio.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Eko Nordiansyah)