Komisioner KPU Kota Gorontalo Dilaporkan Atas Kasus Penipuan Ratusan Juta

KPU Kota Gorontalo, Mario S Nurkamiden (Dok. KPU Kota Gorontalo)

Komisioner KPU Kota Gorontalo Dilaporkan Atas Kasus Penipuan Ratusan Juta

Media Indonesia • 7 October 2024 17:52

Gorontalo: Salah satu komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Gorontalo, dilaporkan ke Polres Kota Gorontalo oleh seorang pengusaha yang mengaku ditipu ratusan juta rupiah. Menanggapi hal itu, Ketua KPU Kota Gorontalo, Mario S Nurkamiden pun angkat bicara.

Ia pun menyebutkan, jika peristiwa yang diduga melibatkan salah seorang anggota KPU Kota Gorontalo itu, terjadi sebelum yang bersangkutan menjadi Komisioner KPU Kota Gorontalo. Sehingga hal tersebut sama sekali tidak ada hubungan dengan kelembagaan KPU.

"Sebagai ketua KPU Kota Gorontalo, kami mengimbau kepada rekan-rekan jurnalis dan masyarakat untuk tidak mengaitkan atau membawa nama Lembaga KPU dalam persoalan tersebut, karena itu masalah personal," seru Mario dalam keterangan tertulisnya, Senin, 7 Oktober 2024.
 

Baca: Pilkada Jakarta, Pramono Ingin Lebih Fokus ke Pendataan

Saat ini katanya, KPU  sedang merampungkan beberapa agenda yang berkaitan dengan tahapan pilkada yaitu tentang debat calon wali kota dan calon wakil wali kota, Rapat Umum (kampanye monologis), serta kesiapan logistik Pilkada.

"Perlu ditegaskan bahwa, Tahapan Pelaksanaan Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Gorontalo tahun 2024, di KPU Kota Gorontalo berjalan sudah sesuai jadwal dan tahapan yang ada," kata Mario. 

"Sehingga  kasus apa pun itu, yang melibatkan salah seorang anggota KPU Kota Gorontalo, sama sekali tidak mengganggu tahapan yang sementara berjalan,"' sambungnya.

Karena KPU sebagai penyelenggara tetap melaksanakan tahapan sebaiknya sebaiknya sebagaimana amanat UU. Terpisah, Kasat Reskrim Polres Gorontalo, Iptu Faisal Ariyoga A Harianja membenarkan adanya laporan masuk terkait penipuan tersebut, pada Jumat, 4 Oktober kemarin. "Kamis sudah lakukan penyelidakan dan memeriksa sejumlah saksi," singkatnya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Whisnu M)