Tutup Debat, Dharma-Kun Wanti Ridwan Kamil dan Pramono Agar Berhati-hati

Jakarta: Pasangan calon (paslon) Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jakarta 2024, Dharma Porengkun-Kun Wardana memberikan pernyataan penutup dalam debat ke tiga Pilkada DKI Jakarta 2024. Debat kali ini merupakan debat terakhir yang diselenggarakan sebelum hari pencoblosan 27 November 2024. 

Dalam sesi penutup itu, Dharma memberikan pesan kepada dua calon gubernur pesaingnya. Ridwan Kamil diminta berhati-hati terhadap strategi asing. 

"Kang Emil (Ridwan Kamil) hati-hati strategi asing yang berpotensi mengambil potensi kedaulatan bangsa tanpa perang, tetapi melalui isu kesehatan walaupun itu perintah," kata Dharma dalam debat ketiga Pilkada DKI Jakarta, Minggu 17 September 2024. 

Dharma juga menyampaikan pesan kepada cagub nomor urut 3, Pramono Anung. Ia meminta agar Pramono berhati-hati saat memberikan uang kepada pedagang. 

"Mas Pram, izin usul event bahkan ratusan miliar untuk para pedagang itu sangat berbahaya bagi keamanan nasional," jelasnya. 
 

Baca juga:  Dharma-Kun Ilustrasikan Kolam Pipi Monyet Tangani Banjir

Selain itu, Dharma berharap para kontestan dan masyarakat menerima apapun hasil Pilkada Jakarta. Menurut dia, siapapun yang terpilih merupakan pemimpin yang terbaik. 

"Apapun hasil Pilkada Jakarta selalu hadir pemimpin yang berani melindungi rakyatnya," tutup dia. 

Debat publik ke tiga Pilgub DKI Jakarta ini diikuti tiga paslon cagub-cawagub DKI Jakarta. Debat digelar di Hotel Sultan Jakarta, Minggu, 17 November 2024. 

Adapun paslon nomor urut 1 Ridwan Kamil-Suswono, nomor urut 2 Dharma Porengkun-Kun Wardana, dan nomor urut 3 Pramono Anung-Rano Karno.

Debat pamungkas ini mengusung tema Perkotaan dan Perubahan Iklim. Ada 6 Subtema yang ada di dalamnya, yakni penanganan banjir, penataan permukiman, penurunan emisi dan polusi udara serta transisi energi terbarukan, pengelolaan sampah, ketersediaan air bersih, serta kota layak huni dan penataan ruang terbuka hijau.