Cuaca mendung gelap menyelimuti Ngoho, perbatasan Semarang-Temanggung sejak pagi Jumat, 1 November 2024. Dokumentasi/ Media Indonesia
Media Indonesia • 1 November 2024 09:51
Semarang: Cuaca ekstrem masih berpotensi di 31 daerah di Jawa Tengah pada awal November 2024. Hujan dengan intensitas ringan-lebat terjadi sejak pagi dan mitigasi terus ditingkatkan karena ancaman bencana hidrometeorologi semakin serius diminta kewaspadaan bagi warga dan pemerintah daerah.
Pada malam hingga dini hari sebagian besar daerah di Jawa Tengah diguyur hujan lebat. Hujan intensitas ringan masih mengguyur sejumlah daerah sejak pagi, bahkan cuaca ekstrem yakni hujan lebat disertai angin kencang dan sambaran petir berpotensi kembali terjadi.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Maritim Tanjung Emas Semarang mengungkapkan potensi banjirvaur laut pasang (rob) masih menjadi ancaman serius di sejumlah daerah di Pantura Jawa Tengah pada bulan November, bahkan pada tanggal 8-13 dan 20-26 November mendatang ketinggian air laut pasang capai 100-110 sentimeter.
"Potensi cuaca ekstrem hampir merata terjadi di kawasan pegunungan dan dataran tinggi baik di wilayah barat, selatan maupun timur Jawa Tengah, waspadai bencana hidrometeorologi seperti longsor, banjir dan angin puting beliung," kata Prakirawan BMKG Stasiun Meteorologi Ahmad Yani Semarang, Farita Rachmawati, Jumat, 1 November 2024.
Baca: Cuaca Ekstrem di NTT Diprediksi Sampai 2 November
|