Perang Memanas, Investor Global Cari Aset yang Lebih Aman

ilustrasi emas sebagai aset yang lebih aman. Foto: dok MI/Rommy Pujianto.

Perang Memanas, Investor Global Cari Aset yang Lebih Aman

Fetry Wuryasti • 16 April 2024 12:56

Jakarta: Belum usai memanasnya eskalasi konflik antara Rusia dengan Ukraina, dunia kini harus menghadapi perang Hamas dengan Israel. Seakan belum cukup, kali ini Iran pun turun tangan ikut bermain dengan Israel yang telah membuat eskalasi perang semakin besar dan potensi keberpihakan semakin mungkin terjadi.
 
Di satu sisi, meski Iran mengirimkan 300 rudal dan drone, tapi dengan bantuan Amerika Serikat (AS), Inggris, dan sekutu lainnya Israel menghentikan hampir semua rudal dan drone yang diluncurkan.
 
Sehingga tidak ada korban jiwa dan kerusakan bisa dikatakan minim. Di sisi lain, menurut Iran, mereka tidak akan melakukan serangan lanjutan.
 
"Hal ini seakan-akan ingin membuktikan Iran tidak tinggal diam dan dapat menyerang Israel. Israel diuji sejauh mana mampu menahan diri untuk tidak bereaksi," kata Associate Director of Research and Investment Pilarmas Investindo Sekuritas Indonesia Maximilianus Nico Demus, Selasa, 16 April 2024.
 
Tensi geopolitik yang kembali tinggi ini semakin membuktikan perang yang terjadi saat ini mampu menciptakan eskalasi lebih lanjut dan keberpihakan setiap negara.
 
Sejauh ini, Presiden AS Joe Biden sudah menetapkan sikap AS tidak akan mendukung apabila Israel melakukan serangan balik terhadap Iran.
 

Baca juga: Pasokan Minyak Dunia Terguncang Konflik Iran-Israel
 

Harga minyak dunia semakin mahal

 
Ketegangan ini sontak telah mendorong harga minyak naik, termasuk Brent dan WTI yang dikhawatirkan akan mendorong inflasi akan jauh lebih sulit dikendalikan, sehingga potensi tingkat suku bunga turun semakin kecil di tahun ini.
 
Hal ini semakin membuat prospek pemulihan ekonomi global di 2024 semakin sulit, karena adanya ketidakpastian dan keputusasaan.
 
"Sejauh ini pelaku pasar dan investor tampak mulai tenang dari badai tersebut, namun tingkat kehati-hatian akan mulai tinggi sehingga mereka cenderung akan jauh lebih berhati-hati untuk masuk ke dalam aset-aset yang berisiko dan mencari aset yang lebih aman," tutup Nico.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Husen Miftahudin)