Sigit Widyawan (bertopi) diapit peraih medali emas M. Nabilla Iman dan Rindangsari Kurniawati: Foto Istimewa
Medcom • 25 October 2024 07:30
Jakarta: Lima pesilat asal Universitas Mercu Buana (UMB) mengharumkan nama Indonesia usai mengikuti ajang Australia Pencak Silat Championship 2024 di Gold Netball Centre, Perth, Western Australia, pada 10-13 Oktober 2024 lalu. Para pesilat dan ofisial disambut setibanya di Tanah Air.
Rombongan diterima Sigit Widyawan, komisaris independen BNI, salah satu yang mendukung aksi giat atlet Indonesia sehingga berhasil menyumbangkan dua medali emas dan enam medali perak dalam kategori tanding dan seni di ajang tersebut.
Medali emas dipersembahkan Nazwah Cikal Lutfia Tachir di nomor seni tunggal putri dan Nabila Iman di nomor tanding putra kelas D. Sementara medali perak disumbang Andal Khaizuran Al Firdausi, Rafael Hotnitua Naibaho, Andria Punto Dewo.
Perwakilan Universitas Mercu Buana Rindangsari Kurniawati, yang sekaligus Ketua Yayasan Menara Bhakti didampingi Yuwono Darpito Hudoyo, pelatih kepala UKM Silat R. Pambudi Sunu dan pesilat M. Nabilla Iman pada kesempatan tersebut mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh pihak yang memberikan dukungan kepada tim pencak silat UMB Jakarta, yang mewakili Indonesia di ajang internasional itu.
"Walaupun kita banyak menemukan masalah serta kesulitan selama di Australia, namun dengan semangat juang yang kita miliki bisa membuat nama baik dan bangga UMB dan Indonesia di tingkat internasional," ucap Rindangsari Kurniawati.
Lima pesilat Indonesia yang juga mahasiswa UMB di Australia Pencak Silat Championship 2024 adalah Nazwah Cikal Lutfia Tachir (mahasiswa jurusan Manajemen), Muhammad Nabilla Iman (Manajemen), Andal Khaizuran Al Firdausi (Manajemen), Rafael Hotnitua Naibaho (Sistem Informasi), dan Andria Punto (Psikologi).