Gubernur Terpilih Wayan Koster Bakal Pulangkan Turis Asing Nakal di Bali

Gubernur Bali terpilih I Wayan Koster. MI

Gubernur Terpilih Wayan Koster Bakal Pulangkan Turis Asing Nakal di Bali

Media Indonesia • 26 January 2025 14:44

Denpasar: Gubernur Bali I Wayan menegaskan akan menyikat habis turis nakal di Bali usai dilantik menjadi Gubernur Bali pada 6 Februari 2025 mendatang. Wisatawan mancanegara (Wisman) yang kerap berbuat ulah alias nakal di Bali bersiap angkat kaki.

Sebab, Gubernur Bali terpilih 2025-2030 I Wayan Koster dan wakil Gubernur I Nyoman Giri Prasta berkomitmen akan membersihkan Pulau Dewata dari turis asing yang buat ulah di Bali. Seperti prostitusi berkedok spa, vila ilegal, sampah, kemacetan, air bersih, dan persoalan mendesak lainnya.

"Saya sudah sebulan bekerja, tak perlu formal ada tim transisi, saya sudah punya tim yang diajak kerja untuk merumuskan terkait hal-hal mendesak yang harus saya lakukan saat ini," tegas Koster.

Koster menegaskan, untuk kasus turis nakal di Bali merupakan program dengan skala prioritas yang tinggi dan mendesak. Ia mengaku, Bali hari ini sudah ada fenomena turis yang datang  bukan hanya sekedar berwisata tetapi juga sebagai pekerja. Ada juga investasi asing di beberapa titik pusat pariwisata Bali yang secara prosedural tidak sesuai SOP dan terkesan mengabaikan regulasi dan adat istiadat setempat.
 

Baca: Luhut: Turis Buat Onar di Bali Bakal Ditandai

"Ingat!! Tidak ada branding Rusia, tidak ada branding Ukraina di Bali atau negara lainnya di Bali. Bali itu pariwisata budaya. Jadi bandingnya harus branding Bali. Jadi begitu saya dilantik tak butuh waktu lama, sudah akan mengekspos hal- hal yang akan segera mendapat penanganan yang tak pakai biaya besar hanya dengan kebijakan. Itu yang akan saya lakukan sehingga Bali ini semakin tertata lebih baik," jelas Koster. 

"Saya tak ingin lagi turis berulah nakal pakai sepeda motor, tidak pakai helm, pakaian tidak sopan, melanggar lalu lintas. Tak ingin lagi ada spa pakai prostitusi, tak ingin lagi ada villa ilegal, dan turis yang kerja-kerja ilegal. Persoalan macet, sampah, dan air bersih menjadi hal mendesak harus segera diatasi," imbuh Koster. 

Selain persoalan urgen tersebut, Koster dan Giri Prasta akan fokus menjalankan semua program yang terkandung dalam visi misi. Terutama program yang sesuai dengan haluan pembangunan Bali masa depan 100 tahun Bali era Baru 2025-2125 yang berlandaskan visi bangun sat kerthi loka Bali.

"Di luar program prioritas dan urgent ini, saya akan fokus pada program Bali 100 tahun kedepan," kata Gubernur Koster juga Ketua DPD PDI Perjuangan Bali.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Whisnu M)