Putri Purnama Sari • 6 November 2025 14:51
Jakarta: Perubahan cuaca yang tak menentu, kadang panas terik, kadang hujan deras belakangan sering terjadi di berbagai wilayah Indonesia. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) bahkan mengimbau masyarakat untuk lebih waspada terhadap cuaca ekstrem yang bisa berdampak pada kesehatan.
5 Tips agar Badan Tetap Fit di Tengah Cuaca Ekstrem
1. Jaga Pola Makan Seimbang dan Penuhi Nutrisi
Cuaca ekstrem bisa memengaruhi sistem kekebalan tubuh. Oleh karena itu, penting untuk mengonsumsi makanan bergizi seimbang setiap hari, seperti:
- Buah dan sayuran segar yang kaya vitamin C dan antioksidan.
- Protein tanpa lemak seperti ikan, telur, dan kacang-kacangan.
- Cairan elektrolit alami dari air kelapa atau sup hangat.
Kombinasi gizi seimbang ini membantu tubuh tetap kuat melawan virus dan perubahan suhu mendadak.
2. Tetap Terhidrasi Sepanjang Hari
Ilustrasi freepik
Saat udara panas ekstrem, tubuh kehilangan banyak cairan lewat keringat. Namun saat udara dingin, rasa haus justru berkurang sehingga orang sering lupa minum. Padahal, dehidrasi ringan pun bisa menurunkan konsentrasi dan daya tahan tubuh.
- Usahakan minum setidaknya 2 liter air per hari, atau lebih jika Anda beraktivitas di luar ruangan.
- Tambahkan juga buah-buahan tinggi air seperti semangka, jeruk, atau timun agar tubuh tetap segar.
3. Pilih Waktu Olahraga yang Tepat
Olahraga tetap penting, tapi perlu disesuaikan dengan kondisi cuaca. Saat suhu sangat panas, hindari aktivitas berat di siang hari. Sebaliknya, di musim hujan, pilih olahraga indoor seperti yoga, pilates, atau treadmill agar tetap aman.
Waktu terbaik untuk berolahraga adalah pagi atau sore hari, ketika suhu lebih stabil dan udara relatif bersih.
4. Tidur Cukup dan Hindari Begadang
Ilustrasi freepik
Salah satu cara alami menjaga daya tahan tubuh adalah tidur yang cukup. Cuaca ekstrem bisa membuat tubuh cepat lelah, terutama karena perubahan suhu memengaruhi metabolisme dan kualitas tidur.
Usahakan tidur 7–8 jam setiap malam, dan hindari penggunaan gawai berlebihan sebelum tidur agar ritme tubuh tetap seimbang.
5. Kelola Stres dan Jaga Kesehatan Mental
BMKG mencatat bahwa cuaca ekstrem tidak hanya berdampak pada fisik, tapi juga pada psikologis seseorang. Perubahan suhu ekstrem bisa memicu rasa lelah, mudah marah, atau bahkan depresi musiman (seasonal affective disorder).
Cobalah teknik relaksasi sederhana seperti:
- Meditasi atau pernapasan dalam.
- Meluangkan waktu untuk hobi.
- Berjalan santai di pagi hari untuk mendapatkan paparan sinar matahari alami.
Cuaca ekstrem memang tak bisa dihindari, tetapi kita bisa menyesuaikan gaya hidup agar tubuh tetap fit dan sehat. Dengan menjaga pola makan, tidur, hidrasi, olahraga, serta kesehatan mental, kamu bisa tetap berenergi meski suhu dan cuaca berubah drastis.