Ilustrasi. Foto: Dok MI
Eko Nordiansyah • 3 November 2025 14:31
Jakarta: Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat surplus neraca perdagangan Indonesia sebesar USD4,34 miliar atau Rp72 triliun pada September 2025. Dengan komposisi ekspor USD24,68 miliar atau Rp411 triliun dan impor USD20,34 miliar atau Rp339 triliun.
Secara keseluruhan, BPS mencatat neraca perdagangan Indonesia mengalami keuntungan atau surplus selama 65 bulan berturut-turut atau sejak Mei 2020. Nilai keuntungan kumulatif Januari-September 2025 sebesar USD33,48 miliar atau sekitar Rp558 triliun.
Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS Pudji Ismartini menyatakan keuntungan yang diperoleh Indonesia hingga kuartal III tahun ini meningkat USD11,3 miliar atau sekitar Rp188 triliun di periode yang sama pada tahun sebelumnya (year on year/YoY).
"Dengan capaian ini, maka neraca perdagangan Indonesia mengalami surplus selama 65 bulan berturut-turut," kata dia dikutip dari Antara, Senin, 3 November 2025.
Ia menjelaskan keuntungan kumulatif yang diperoleh Indonesia sejak awal tahun hingga September 2025 ini berasal dari total ekspor sebesar USD209,8 miliar atau Rp3,49 kuadriliun dan impor di periode yang sama sebanyak USD176,32 miliar atau Rp2,93 kuadriliun.
Baca Juga :
.jpg)