Ilustrasi. Foto: dok Metrotvnews.com
Husen Miftahudin • 26 November 2025 10:59
Jakarta: Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Industropolis Batang, yang merupakan anggota Holding Danareksa, hingga November 2025 telah menerima lebih dari 35 tenant yang sudah melakukan penandatanganan Perjanjian Pemanfaatan Tanah Industri (PPTI).
Kawasan ini telah menarik investasi dari berbagai industri kelas dunia dengan total investasi mencapai Rp22,5 triliun dari tenant-tenant utama termasuk SEG Solar asal Amerika Serikat yang bergerak di bidang energi terbarukan, LBM asal Tiongkok di bidang baterai Electric Vehicle (EV), hingga industri medis Ace Medical asal Tiongkok.
"Proyeksi serapan tenaga kerja pada lima tahun mendatang mencapai 58 ribu pekerja," ungkap Direktur Pengembangan dan Pemasaran KEK Industropolis Batang Indri Septa Respati dikutip dari keterangan tertulis, Rabu, 26 November 2025.
Saat ini, terdapat delapan tenant sudah beroperasi, di antaranya ada KCC Glass Indonesia (Korea Selatan), Yih Quan Footwear Indonesia (Taiwan), Rumah Keramik Indonesia (RKI), Wavin, Unipack Plasindo, SEG Solar, Sumber Graha Sejahtera (SGS), dan Samator Indo Gas.
Dengan pencapaian ini, kata Indri, diharapkan dapat menjadi momentum emas bagi KEK Industropolis Batang untuk terus memacu inovasi dan meningkatkan kualitas pengelolaan kawasan.
| Baca juga: KEK Industropolis Batang Dorong Investasi Keberlanjutan Masa Depan Bangsa |
