33 Rumah di Bandung Rusak Diterjang Angin Puting Beliung

Situasi salah satu rumah saat atap berterbangan udai bencana angin puting beliung di Kelurahan Sekeloa, Kota Bandung, Jawa Barat, Senin, 1 Desember 2025. ANTARA/HO-BPBD Kota Bandung

33 Rumah di Bandung Rusak Diterjang Angin Puting Beliung

Silvana Febiari • 1 December 2025 12:24

Kota Bandung: Sebanyak 33 rumah mengalami kerusakan akibat angin puting beliung yang menerjang Kecamatan Coblong, Kelurahan Sekeloa pada Minggu, 30 November 2025. Bencana tersebut tidak menimbulkan korban jiwa. 

“Hasil kaji cepat sementara total 33 rumah dilaporkan terdampak angin puting beliung di beberapa RT dan RW," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bandung Didi Ruswandi, dikutip dari Antara, Senin, 1 Desember 2025.

Dari hasil pendataan rumah warga terdampak angin puting beliung, sebagian besar kerusakan di bagian atap rumah, seperti asbes yang lepas karena angin kencang yang melanda kawasan tersebut. Asbes tersebut juga sempat berjatuhan.
 


“Kerusakan rumah ringan hingga berat di RT 01 dan RT 02 RW 04 sebanyak 23 rumah. Sedangkan di RT 06 hingga RT 08 RW 03 sebanyak 9 rumah dan di RT 02 RW 15 sebanyak 1 rumah,” ungkapnya. 

Petugas BPBD telah melakukan koordinasi dengan aparat pemerintah daerah dan relawan setempat. Tujuannya untuk membantu mengevakuasi puing-puing bangunan terdampak.

“Kita sudah melaksanakan pendataan maupun evakuasi dengan berkoordinasi dengan aparat kecamatan,” ujar Didi. 


ilustrasi medcom.id

Saat ini pihaknya fokus menyalurkan berbagai bantuan logistik terutama terpal bagi rumah-rumah warga yang atapnya hancur akibat terjangan angin puting beliung. “Kami tengah menyusun kebutuhan mendesak, terutama terpal untuk menutup atap rumah yang terbuka,” ucapnya. 

Dia juga meminta masyarakat agar berhati-hati terutama saat terjadi hujan sangat besar untuk segera berlindung ke tempat yang lebih aman. Masyarakat juga diminta jangan terpancing dengan isu-isu yang tidak benar berkaitan dengan bencana angin puting beliung.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
(Silvana Febiari)