Dana Kampanye Kamala Harris Melejit, Raup Rp15,6 Triliun Sejak Juli

Wakil Presiden Amerika Serikat (AS) Kamala Harris. Foto: CNN

Dana Kampanye Kamala Harris Melejit, Raup Rp15,6 Triliun Sejak Juli

Medcom • 10 October 2024 12:13

Washington: Sejak menggantikan Presiden Joe Biden pada 21 Juli lalu sebagai calon Presiden Partai Demokrat, Wakil Presiden Kamala Harris telah berhasil mengumpulkan dana kampanye Pilpres Amerika Serikat (AS) yang belum pernah terjadi sebelumnya.

Kampanye Kepresidenan Harris dan komite aksi politik yang berafiliasi, bersama dengan Partai Demokrat, telah menghimpun USD1 miliar atau sekitar Rp15,6 triliun dalam waktu kurang dari tiga bulan.

Seperti dilansir India Today, Kamis 10 Oktober 2024, antusiasme dari para donatur mencerminkan besarnya dukungan terhadap Harris menjelang pemilihan umum pada 5 November mendatang.

Dalam waktu sekitar satu bulan sejak pengangkatannya sebagai kandidat Demokrat, Harris telah berhasil mengumpulkan USD500 juta atau sekitar Rp7,8 miliar, termasuk USD25 juta atau Rp391 miliar hanya dalam sehari setelah pengumuman pencalonannya.

Dibandingkan dengan mantan Presiden Donald Trump dan Partai Republik, yang mengumpulkan USD130 juta atau Rp2 triliun pada Agustus dengan sisa dana sebesar USD295 juta atau Rp4,6 triliun di akhir bulan tersebut, Harris dan Demokrat mencatat perolehan yang lebih besar dengan mengumpulkan USD404 juta atau Rp6,3 triliun.

Perlombaan menuju kursi presiden ini semakin sengit, dengan persaingan ketat antara Harris dan Trump di berbagai negara bagian medan tempur. Meskipun Harris memimpin dalam jajak pendapat nasional, keunggulannya mulai menyempit, menunjukkan bahwa persaingan ini masih sangat terbuka. 

Dana yang berhasil dikumpulkan akan dimanfaatkan untuk memperkuat strategi kampanye Harris, termasuk iklan, operasi di negara bagian kunci, serta penambahan staf.

Pengamat politik menilai bahwa lonjakan penggalangan dana ini menjadi salah satu indikasi kuat bahwa para pendukung Demokrat semakin bersiap menghadapi pertarungan krusial dalam pemilihan presiden mendatang. (Angel Rinella)

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Fajar Nugraha)