Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Mohamad Sohibul Iman dan mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Dok. Website PKS
Fachri Audhia Hafiez • 26 June 2024 10:41
Jakarta: Keputusan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) memasangkan Anies Baswedan sebagai bakal calon gubernur dan Sohibul Iman sebagai bakal calon wakil gubernur di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jakarta 2024 menuai sorotan. PKS dinilai telah menutup ruang buat Anies memilih bakal cawagub.
"Anies seperti disandera PKS untuk berpasangan dengan Sohibul Iman. Anies harus menerima Sohibul Iman apa adanya," ujar pengamat komunikasi politik dari Universitas Esa Unggul Jamiluddin Ritonga kepada Medcom.id, Rabu, 26 Juni 2024.
Jamiluddin mengatakan Sohibul Iman juga belum tentu diterima partai lain. NasDem dan PKB disebut bisa menolak Sohibul karena nilai jualnya rendah.
"Jadi, pilihan menerima Sohibul Iman dapat menjadi simalakama bagi Anies. Dimakan bisa aman dengan PKS, tapi bisa tidak aman dengan Nasdem dan PKB. Sebaliknya, tidak dimakan akan aman dengan NasDem dan PKB tapi bermasalah dengan PKS," ucap Jamiluddin.
Baca Juga:
PKS Usung Anies-Sohibul Iman di Pilgub Jakarta |