Ilustrasi lapangan gas. Foto: Dokumen Pertamina
Annisa ayu artanti • 12 January 2024 18:37
Jakarta: Satuan Kerja Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) mendorong realisasi penyerapan gas bumi. Pasalnya, produksi gas nasional Indonesia mulai mengalami peningkatan.
Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto menyampaikan, tren produksi gas tidak lagi decline tetapi sudah naik atau incline di angka 2,2 persen. Namun, karena belum optimalnya penyerapan gas oleh buyer, maka lifting (salur gas) tumbuh satu persen saja.
"Kami akan mendorong realisasi penyerapan gas oleh buyer agar serapan di 2024 lebih optimal lagi," kata Dwi, Jumat, 12 Januari 2024.
Dwi menuturkan, 2023 akan pondasi yang kokoh dan lesson learn yang baik, karena dengan adanya kejadian negatif di awal 2023 yang berujung pada safety stand down yang berdampak pada operasional hulu migas.
"Kita berhasil mengejar ketertinggalan sehingga kinerja 2023 tetap terjaga dengan baik. Ini memberikan rasa optimis dan keyakinan yang kuat di 2024 kami bisa menghasilkan kinerja yang lebih baik lagi," ucap dia.
Baca juga:
Telan Rp6,6 Triliun, Proyek Pipa Gas Dumai-Sei Mangkei Kelar 2027 |