Paslon ASIH Akan Mudahkan Akses Modal dan Pemasaran bagi UMKM di Jabar

Calon Gubernur Jawa Barat, Ahmad Syaikhu saat mengunjungi pusat Oleh-Oleh Bekasi, Mpok Nini. (Medcom.id/Antonio)

Paslon ASIH Akan Mudahkan Akses Modal dan Pemasaran bagi UMKM di Jabar

Antonio • 11 October 2024 14:55

Bekasi: Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat nomor urut 03, Ahmad Syaikhu dan Ilham Habibie, menjanjikan kemudahan akses permodalan dan pemasaran untuk Usaha Kecil, Menengah dan Mikro (UMKM).

Syaikhu menyampaikan, hal pertama yang menjadi kendala bagi UMKM di Jawa Barat yaitu faktor permodalan. Untuk mengatasi hal itu, pihaknya akan mengoptimalkan peranan dari Bank Jabar Banten (BJB) jika dipercaya menjadi orang nomor satu di Jawa Barat.

"Itulah makanya kita sangat bersyukur Jawa Barat ini sebenarnya punya perbankan yang bagus Bank Jabar Banten yang dengan itu sesungguhnya bisa men-support adanya UMKM-UMKM atau yang bahkan mikro untuk bisa diberikan permodalan yang memadai," katanya, di Bekasi, Jumat, 11 Oktober 2024.

Syaikhu menjelaskan, saat menjabat sebagai anggota DPRD Jawa Barat dirinya sempat menggulirkan Kredit Usaha Mikro untuk membantu permodalan dengan total anggaran Rp650 miliar.
 

Baca juga: Cawagub Jabar Ilham Habibie Tekankan Pelatihan bagi UMKM sambal Santap Nasi Uduk di Cianjur

"Itu bisa justru berkembang dengan pesat saya kira, sekarang ini setelah hantaman covid-19, UMKM juga mulai sekarang recovery sangat layak ke depan ini memang harus dibantu secara permodalan," ungkap dia.

Masalah selanjutnya yaitu tentang pembinaan tentang pengemasan produk agar UMKM di Jawa Barat dapat menjual barang dengan lebih menarik.

"Edukasi terhadap kemasan atau packaging ini menjadi hal yang harus diberikan edukasi oleh pemerintah provinsi atau pemerintah kabupaten kota," ujar mantan Wali Kota Bekasi ini.

Selanjutnya, kata dia, ASIH juga berkomitmen untuk memberikan pelatihan tentang pemasaran baik digital maupun konvensional kepada para pelaku UMKM.

"Mungkin pemerintah provinsi harus bekerja sama dengan berbagai misalnya minimarket atau berbagai mal sehingga ada counter khusus untuk UMKM. Sehingga di situ lah produk-produk ini akan dilihat orang dirasakan orang dan akhirnya orang akan tertarik untuk mengonsumsinya," jelasnya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Meilikhah)