Pencarian Korban Hilang Tenggelamnya KM Harapan Jaya di Perairan Selayar Dihentikan

Makassar: Pencarian awak kapal KM Harapan Jaya yang tenggelam beberapa waktu lalu dihentikan. Tiga orang dinyatakan masih hilang dalam insiden ini.

Kepala Seksi Operasi dan Siaga Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Kelas A Makassar, Andi Sultan, mengatakan penghentian diputuskan usai tujuh hari proses pencarian.

"Sesuai dengan SOP Basarnas setelah melaksanakan pencarian selama tujuh hari maka Operasi SAR kami nyatakan untuk dihentikan dan ditutup dengan hasil nihil," katanya di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa, 21 Januari 2025.

Ia mengatakan, pihaknya telah menginformasikan kepada VTS Makassar, SROP Makassar, SROP Selayar untuk menyebarkan informasi kepada kapal-kapal yang melintas perairan Selayar dan sekitarnya jika mengetahui, melihat dan atau menemukan korban dapat menghubungi pihak Basarnas.

"Untuk selanjutnya telah dilakukan penandatanganan berita acara penghentian pencarian terhadap korban dengan pihak keluarga, yang kemudian dilanjutkan dengan penutupan operasi sar namun demikian kami tetap melakukan pemantauan," jelasnya.
 

Baca: Cuaca Buruk Hambat Pencarian Kapal Tenggelam di Perairan Tanjungbatu

Sebelumnya, Kapal Motor Harapan Jaya dengan rute Paotere-Pulau Sumange, Kepulauan Pangkep dilaporkan tenggelam sekitar Perairan Tanakeke, Kabupaten Takalar.
Kapal yang memuat enam orang ABK ini pada Jumat, 10 Januari 2025 pukul 00.00 Wita dikabarkan tenggelam usai mengalami kebocoran pada lambung kiri setelah dihantam ombak akibat cuaca buruk.

Peristiwa tersebut diketahui setelah seorang nelayan ditemukan mengapung dengan menggunakan gabus di Perairan Selayar. Dari keterangan nelayan bernama Suraes itu didapat informasi kapal yang menampung KMN Harapan Jaya tenggelam saat cuaca buruk di Perairan Tana Keke, Kabupaten Takalar.

Surais bersama dengan lima orang lainnya bertahan dengan menggunakan gabus yang ada di kapal tersebut. Setelah mendapatkan informasi tersebut Tim SAR gabungan langsung melakukan pencarian terhadap lima orang lainnya yang masih terombang ambing di laut. Akhirny dua orang ditemukan dalam pencarian itu yakni Dg Mamba dan Ippang. Hingga akhir pencarian tiga orang tidak ditemukan  masing-masing bernama Unyil, Agus, dan Pai.