Moo Deng merayakan ulang tahun pertamanya. Foto: Khaow Kheow Open Zoo/Facebook
Fajar Nugraha • 11 July 2025 13:31
Chonburi: Moo Deng, kuda nil kerdil dari Thailand yang sempat viral karena tingkah lucunya, merayakan ulang tahun pertamanya pada Kamis, 10 Juli 2025. Ia kini resmi meninggalkan masa bayi yang membuatnya populer di internet dengan lebih dari lima juta penggemar.
Kebun Binatang Terbuka Khao Kheow di Provinsi Chonburi, sekitar dua jam dari Bangkok, menggelar festival selama empat hari untuk merayakan ulang tahunnya. Nama Moo Deng dalam bahasa Thailand berarti “Babi Melenting”.
Dilansir dari The Straits Times, Kamis, 10 Juli 2025, hari pertama perayaan bertepatan dengan hari libur nasional di Thailand. Agenda acara mencakup kuliah bertema “Kenakalan Moo Deng” serta kue ulang tahun berhias buah yang disponsori oleh seorang ahli kecantikan kulit dengan nilai USD3.000 atau sekitar Rp46 juta.
Pengelola kebun binatang juga berencana melelang barang-barang milik Moo Deng, meski belum jelas benda apa saja yang telah ia kumpulkan selama hidupnya di sana.
Moo Deng sempat menjadi simbol harapan untuk meningkatkan kesadaran publik terhadap nasib kuda nil kerdil yang terancam punah. Spesies yang berasal dari Afrika Barat itu kini hanya tersisa sekitar 2.500 ekor di alam liar, menurut Uni Internasional untuk Konservasi Alam (IUCN).
Namun, data media sosial menunjukkan bahwa popularitasnya memuncak pada akhir September tahun lalu sebelum menurun drastis.
“Moo Deng menjadi viral sangat cepat setelah lahir,” kata Prof Joshua Paul Dale, akademisi dari Universitas Chuo di Jepang yang meneliti fenomena “kelucuan”.
“Sebagian dari apresiasi kita terhadap sesuatu yang lucu mungkin karena kita tahu itu tidak bertahan lama,” ujar Prof Dale kepada AFP.
Wajah mungil Moo Deng yang tembam dan merah muda memicu ribuan meme dan berbagai produk dagangan seperti celengan, kaus pesta, dan es loli. Pihak kebun binatang bahkan mendaftarkan hak cipta atas rupa lucunya.
Kehadirannya mampu melipatgandakan jumlah pengunjung ke kebun binatang tersebut, yang sempat menyiarkan aktivitas Moo Deng secara langsung 24 jam sehari.
Ia menjadi bagian dari deretan hewan lucu yang viral dalam waktu singkat, seperti Pesto si penguin dari Australia dan Hua Hua si panda dari Tiongkok.
Kuda nil kerdil diketahui memiliki usia hidup antara 30 hingga 50 tahun. Meskipun pamornya mungkin tak seterang dulu, Prof Dale meyakini Moo Deng bisa tetap dikenang karena kelucuannya saat bayi.
“Itu bisa terus membekas dan memengaruhi hubungan kita dengan sesuatu yang lucu, bahkan ketika mereka sudah tumbuh besar,” pungkas Prof Dale.
(Muhammad Reyhansyah)