Garuda Muda Cetak Sejarah di Piala Dunia U-17

Jakarta: Wajah bahagia bercampur haru terpancar dari para pemain Timnas Indonesia U-17 usai kemenangan bersejarah di Piala Dunia U-17 2025 atas Honduras U-17. Pasalnya, hasil itu mengantarkan Indonesia meraih tiga poin pertama di ajang Piala Dunia U-17.

Evandra Florasta menjadi salah satu pahlawan pada laga tersebut. Dua gol dari Evandra dan Fadly Alberto memastikan kemenangan Garuda Muda 2-1 pada duel Indonesia U-17 vs Honduras U-17 di Aspire Zone, Doha, Qatar, Senin (10/11) malam.

“Terus terang, saya tidak menyangka kami bisa menang melawan Honduras,” kata Evandra saat dikutip dari Media Indonesia, Selasa, 11 November 2025.

“Kami tahu, para senior yang bermain di Piala Dunia sebelumnya hanya bisa meraih dua poin. Sekarang, alhamdulillah, saya dan rekan-rekan berhasil mempersembahkan tiga poin pertama Indonesia di Piala Dunia," imbuhnya.

Perjalanan panjang tim sudah terjalin selama dua tahun di bawah asuhan pelatih Nova Arianto. Targetnya ialah lolos ke Piala Dunia U-17 melalui jalur kualifikasi. Evandra mengaku tidak menyangka tim mampu tampil di putaran final.

Evandra juga menumpahkan rasa terima kasih kepada para pendukung yang tak pernah berhenti memberi semangat. Bahkan saat tim kalah dua kali sebelummya, para suporter Garuda Muda tetap datang untuk memberi dukungan.

"Saya sangat berterima kasih kepada seluruh pendukung yang sudah bersama kami sejak awal,” ucap Evandra.

Laga Piala Dunia U-17 antara Indonesia vs Honduras. Foto: PSSI.

“Sejak tim ini dibentuk, kami sudah bersama selama dua tahun. Sejak awal, coach Nova selalu bilang target kami adalah lolos ke Piala Dunia dan saya sendiri tidak pernah menyangka kami benar-benar bisa sampai di sini,” katanya.

Sementara itu, pelatih Timnas U-17 Nova Arianto tak kalah bangga dengan pencapaian anak asuhnya. Dia menyebut kemenangan bersejarah atas Honduras sebagai buah dari kerja keras dan semangat pantang menyerah para pemain.

“Rasanya sungguh luar biasa bagi kami. Kemenangan pertama di Piala Dunia adalah sesuatu yang istimewa dan saya berharap ini menjadi awal perjalanan bagi para pemain agar terus berkembang dan menjadi lebih baik,” ujar Nova.

Nova juga mengapresiasi dukungan dari publik Tanah Air yang membantu untuk menjaga motivasi pemain. Meski kemenangan 2-1 atas Honduras belum cukup membawa Indonesia lolos ke babak gugut karena kalah selisih gol di klasemen peringkat ketiga terbaik, Nova menegaskan hasil tersebut menjadi fondasi penting bagi masa depan Garuda Muda.

Nova menilai keikutsertaan Indonesia di Piala Dunia U-17 menjadi pengalaman yang sangat berharga. Dia mengaku banyak belajar baik sebagai pelatih maupun pembimbing bagi para pemain muda.

“Ini sungguh pengalaman yang luar biasa karena ini adalah ajang terbesar di level usia mereka. Saya rasa ini menjadi kesempatan belajar yang hebat, tidak hanya bagi para pemain, tetapi juga bagi saya sebagai pelatih," ungkapnya.

"Harapan saya, sepak bola Indonesia terus berkembang terutama setelah penampilan kami di Piala Dunia ini," tukas Nova.