NEWSTICKER

Masalah Mesin, Pesawat Air India Tujuan AS Mendarat Darurat di Rusia

Pesawat maskapai Air India bersiap mendarat di Mumbai, 22 Februari 2023. (EPA)

Masalah Mesin, Pesawat Air India Tujuan AS Mendarat Darurat di Rusia

Willy Haryono • 7 June 2023 18:06

Moskow: Sebuah pesawat Air India yang terbang dari New Delhi ke San Francisco, Amerika Serikat (AS) dengan 216 penumpang, mendarat darurat di Rusia karena terjadinya "masalah teknis," kata pihak maskapai pada Rabu, 7 Juni 2023.

"AI173 yang mengoperasikan Delhi-San Francisco pada 6 Juni 2023 telah mengalami masalah teknis di salah satu mesin dalam perjalanan. Penerbangan dengan 216 penumpang dan 16 awak dialihkan ke Magadan, Rusia (GDX), di mana ia telah mendarat dengan selamat," ucap Air India, dilansir dari laman Anadolu Agency.

Pihak maskapai juga mengatakan bahwa karena adanya "keterbatasan infrastruktur" di sekitar bandara, semua penumpang akhirnya "dipindahkan ke akomodasi darurat, setelah sempat ada upaya tulus menempatkan mereka semua di hotel lokal dengan bantuan pemerintah setempat."

Maskapai mengatakan karena tidak ada staf Air India di Magadan atau kota lain di Rusia, semua dukungan darat diberikan kepada penumpang adalah yang terbaik dalam "keadaan yang tidak biasa" ini.

Sebuah penerbangan dijadwalkan terbang dari bandara Mumbai India ke bandara Magadan Rusia hari Rabu ini untuk membawa para penumpang dan awak ke San Francisco, tambah pihak maskapai.

"Penerbangan akan membawa makanan dan keperluan penting lainnya untuk penumpang kami. Kami semua di Air India peduli dengan penumpang dan staf, dan melakukan segala upaya untuk mengoperasikan penerbangan sesegera mungkin, dan untuk memastikan kesehatan, keselamatan, dan keamanan semua," kata Air India.

Vedant Patel, juru bicara Kementerian Luar Negeri AS, mengatakan dalam konferensi pers bahwa mereka mengetahui penerbangan tujuan AS yang harus melakukan "pendaratan darurat" di Rusia, dan Washington terus memantau situasi dengan cermat.

"Saya tidak dapat memastikan berapa banyak warga AS di pesawat itu. Tapi karena itu adalah penerbangan menuju Amerika Serikat, tentu saja ada kemungkinan warga negara Amerika di sana," tuturnya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Metrotvnews.com

(Willy Haryono)