Dokter AY di Malang Laporkan Balik Pemilik Akun Instagram Korban Pelecehan

Penasihat hukum dokter AY, Alwi Alu (baju hitam) memberikan keterangan soal dugaan pelecehan seksual. Metrotvnews.com/Daviq Umar Al Faruq

Dokter AY di Malang Laporkan Balik Pemilik Akun Instagram Korban Pelecehan

Daviq Umar Al Faruq • 3 May 2025 09:42

Malang: Kasus dugaan pelecehan seksual yang menyeret seorang dokter berinisial AY di Kota Malang, Jawa Timur, memasuki babak baru. Kini dokter AY mengambil langkah hukum dengan melaporkan akun Instagram yang menyebarkan informasi dugaan pelecehan ke polisi.

Melalui kuasa hukumnya, Alwi Alu, dokter AY resmi melaporkan akun Instagram @qorryauliarachmah ke Satreskrim Polresta Malang Kota pada 15 April 2025, sekitar pukul 13.25 WIB. Laporan ini terkait dugaan pencemaran nama baik.

"Akhirnya di tanggal 18 April 2025 sekitar pukul 13.25 WIB, kita melayangkan pengaduan dan itu sudah diterima di unit Pidsus (Pidana Khusus). Pengaduan terkait apa? Dugaan tindak pidana pencemaran nama baik," ungkap Alwi saat konferensi pers, Jumat 2 Mei 2025.

Alwi menjelaskan, laporan ini dilayangkan lantaran akun Instagram tersebut diduga menyebarkan foto pribadi dokter AY tanpa izin. Tindakan ini dinilai sebagai pelanggaran serius terhadap privasi dan pencemaran nama baik kliennya.

"Jadi kita yang melaporkan duluan sebenarnya, lebih tepatnya melaporkan akun Instagram tersebut," tegas Alwi.

Lebih lanjut, Alwi mengungkapkan bahwa langkah pelaporan ini juga bertujuan untuk mengklarifikasi dan membuktikan secara hukum bahwa akun Instagram yang menyebarkan informasi tersebut benar-benar dikelola oleh pihak QAR.

"Apa mungkin yang bersangkutan menganggap, oh itu media sosial saya, tapi bukan saya yang ngetik. Mungkin iya kan," ujarnya.

Alwi menambahkan, sebelum mengambil langkah hukum, pihaknya sempat menunggu itikad baik dan klarifikasi dari kuasa hukum QAR. Namun, hingga menjelang pelaporan, tidak ada komunikasi atau konfirmasi yang diterima.

"Ternyata bukan permintaan seperti itu, malah diposting terus-terusan. Dan yang terakhir malah menunjukkan secara jelas wajahnya pihak kita," jelas Alwi.

Dengan adanya laporan balik ini, kasus dugaan pelecehan seksual di RS Persada Malang semakin kompleks dan menarik untuk terus diikuti perkembangannya. Pihak kepolisian kini memiliki dua laporan yang saling terkait untuk diinvestigasi lebih lanjut.

Sebagai informasi, kasus dugaan pelecehan seksual ini mencuat setelah viral di media sosial pengakuan dari seorang perempuan asal Bandung, Jawa Barat, berinisial QAR. Dalam unggahannya, QAR mengaku menjadi korban pelecehan saat menjalani rawat inap di kamar VIP Persada Hospital pada 27 September 2022. 

Ia mengaku diminta melepas pakaian dengan dalih pemeriksaan menggunakan stetoskop. Namun kemudian berlanjut pada tindakan yang tidak pantas dan dugaan pengambilan foto tanpa izin.

Tak hanya QAR, seorang perempuan lain asal Kota Malang berinisial ADY, juga mengaku menjadi korban pelecehan oleh dokter AY. Dugaan kejadian tersebut terjadi saat ADY menjalani pemeriksaan kesehatan di ruang IGD Persada Hospital pada tahun 2023. 

ADY memastikan bahwa terduga pelaku adalah dokter AY yang sama dengan kasus yang dialami QAR. Kedua korban, QAR dan ADY, telah melaporkan kejadian ini ke Unit PPA Satreskrim Polresta Malang.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Lukman Diah Sari)