Cloudflare Tumbang! Layanan X, BMKG, hingga ChatGPT Tak Bisa Dibuka

Jakarta: Jika kamu merasa beberapa situs internet hingga layanan ChatGPT bermasalah sehingga tidak bisa digunakan padahal koneksi internet normal, kamu tidak sendirian. Ternyata kondisi ini dialami oleh banyak pengguna internet di seluruh dunia.

Biang kerok ini terjadi akibat layanan bernama Cloudflare dilaporkan tumbang sejak tadi sore dan pantauan Metrotvnews.com, hingga pukul 21.00 WIB masih banyak situs dan layanan internet yang tidak berfungsi normal.
 

Di Indonesia sejumlah situs maupun layanan yang merupakan langganan Cloudflare juga akan menampilkan informasi berupa “internal server eror” yang mencantumkan nama Cloudflare.

Saat ini terpantau media sosial X (Twitter) situs BMKG, hingga platform AI Perplexity tidak bisa digunakan selain ChatGPT.
 
Kamu yang sering menggunakan internet pasti sudah tidak asing atau setidaknya pernah mendengar atau membaca nama Cloudflare ketika membuat sebuah situs. Ya, perusahaan asal Amerika Serikat ini memang banyak diandalkan oleh banyak situs.

Apa itu Cloudflare?

Cloudflare adalah perusahaan yang menyediakan layanan keamanan, kinerja (kecepatan), dan keandalan untuk situs web dan aplikasi online. Secara sederhana, Cloudflare bertindak sebagai "penjaga gerbang" dan "jalur cepat" untuk website.
 
Jadi bayangkan sebuah situs web sebagai rumah, nah, Cloudflare berfungsi sebagai sistem keamanan yang menyaring siaiapun yang mencoba masuk atau mengakses. Hal ini untuk mencegah penyusup berupa serangan siber yang membuat situs web atau layanan down.
 
Kemudian berbekal jaringan server global di ratusan kota yang tersebar di seluruh dunia, maka akses ke situs akan menjadi lebih cepat. Pengguna internet tidak perlu mengakses situs di server asli yang jauh melainkan terdekat.


Cloudflare. Foto: Wpmaintenance.com

Hasilnya, baik layanan internet maupun akses ke sitsu menjadi lebih cepat. Jadi Cloudflare menyediakan layanan hosting sekaligus perlindungan akses ke web.
 
Cloudflare Tumbang, Layanan Internet di Dunia Tumbang

Dikutip dari laporan situs The Guardian, keluhan mengenai dampak dari Cloudflare tumbang sudah ramai sejak beberapa jam lalu. Pihak Cloudflare sendiri sudah merilis pernyataan bahwa mereka dalam proses recovery agar layanan segera pulih.

Pihak Cloudflare mengklaim telah menyadari masalah ini dengan cepat ketika muncul keluhan di berbagai platform media sosial. Mereka mengaku mencatat lonjakan trafik yang aneh namun penyebabnya masih dalam investigasi. 
 
Cloudflare mengaku bahwa pada hari ini dijadwalkan proses pengelolaan (maintenance) untuk server di beberapa titik dan negara. Namun mereka belum bisa menyimpulkan kalau hal ini berkaitan dengan penyebab masalah yang dialami saat ini.