Meski Tumbuh Tinggi, Kontribusi Ekonomi Maluku dan Papua Masih Minim

Ilustrasi. Foto: Medcom.id

Meski Tumbuh Tinggi, Kontribusi Ekonomi Maluku dan Papua Masih Minim

Fetry Wuryasti • 9 February 2024 13:58

Jakarta: Direktur Segara Institute Piter Abdullah mengatakan kecilnya kontribusi ekonomi Provinsi Maluku dan Papua disebabkan oleh besaran output atau Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Maluku dan Papua yang masih sangat kecil dibandingkan total PDB nasional.
 
"Sehingga walaupun pertumbuhannya kecil, kontribusinya dalam mendorong pertumbuhan ekonomi nasional juga keci," kata Piter, dikutip Jumat, 9 Februari 2024.
 
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat kelompok Maluku dan Papua bukan merupakan kontributor terbesar bagi PDB Atas Dasar Harga Berlaku (ADHB) 2023, karena hanya menyumbang sebesar 2,58 persen. Meskipun, ekonomi mereka berhasil tumbuh 6,94 persen.

Baca juga: LPS: Ekonomi Indonesia Jadi Salah Satu yang Terbaik di Dunia
 
Laporan BPS menyebut provinsi di Maluku dan Papua pada 2023 tercatat sebagai provinsi dengan pertumbuhan ekonomi yang tertinggi secara nasional, namun kontribusinya pada PDB hanya 2,58 persen.
 
Pulau Jawa masih menjadi kontributor terbesar, yakni 57,05 persen, meski pertumbuhannya hanya 4,96 persen. Kontribusi ini disusul oleh Sumatra sebesar 22,01 persen, dengan pertumbuhan ekonomi 4,69 persen.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Husen Miftahudin)