Harris Sebut Trump Dipecat 81 Juta Orang di Pemilu AS 2020

Wakil Presiden AS Kamala Harris dalam debat dengan eks presiden Donald Trump di ABC News, Selasa, 10 September 2024. (EPA)

Harris Sebut Trump Dipecat 81 Juta Orang di Pemilu AS 2020

Willy Haryono • 11 September 2024 10:37

Pennsylvania: Wakil Presiden Amerika Serikat (AS) Kamala Harris menyebut Donald Trump telah dipecat 81 juta orang dalam pemilihan umum AS di tahun 2020.

Pernyataan tersebut disampaikan Harris dalam acara debat pada Selasa malam kepada Trump, yang hingga saat ini masih mempermasalahkan hasil pemilu empat tahun lalu, di mana dirinya kalah dari Joe Biden.

“Donald Trump dipecat 81 juta warga. Jelas terlihat dia kesulitan memproses semua itu. Kita tidak bisa memiliki seorang presiden yang berusaha merusak keinginan warga dalam pemilu yang bebas dan adil,” ujar Harris dalam acara debat di Pennsylvania yang ditayangkan ABC News.

Ia mengaku sudah mengunjungi sejumlah negara sebagai Wapres AS, dan menurutnya, ada banyak banyak tokoh menertawakan Trump yang tak menerima hasil pemilu 2020.

Harris mengatakan jika memang Trump berkukuh tidak kalah empat tahun lalu, maka orang-orang dapat menilai bahwa capres dari Partai Republik itu tidak bisa membedakan mana yang fakta dan mana yang bukan.

“Hal itu sangat mengkhawatirkan, dan masyarakat Amerika berhak mendapatkan yang lebih baik,” sebut Harris.

Trump terus melontarkan klaim palsunya bahwa pemilu AS 2020 telah “dicuri” dari dirinya. ia tak bergeming meski moderator ABC News mengatakan bahwa hakim di seantero AS telah mementahkan klaim kecurangan pemilu AS 2020.

Baca juga:  Momen Aneh, Trump Klaim Imigran di Ohio Memakan Hewan Peliharaan

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Willy Haryono)