Lapkeu Sehat, PGN Lunasi Utang Obligasi Dolar AS

Ilustrasi. Foto: MI

Lapkeu Sehat, PGN Lunasi Utang Obligasi Dolar AS

Annisa Ayu Artanti • 15 May 2024 19:12

Jakarta: PT Perusahaan Gas Negara Tbk sebagai Subholding Gas Pertamina melakukan langkah strategis dengan melunasi obligasi yang diterbitkan dalam denominasi dolar Amerika Serikat (AS).
 
Perusahaan telah melunasi obligasi yang diterbitkan oleh anak usahanya yaitu PT Saka Energi Indonesia (SAKA).
 
SAKA telah melakukan pelunasan terhadap obligasi senilai USD156 juta pada 5 Mei 2024. Surat utang senior ini diterbitkan SAKA pada 5 Mei 2017 dengan jangka waktu tujuh tahun di Singapore Exchange (SGX) dengan total nilai USD625 juta.
 
Pada 2022, sejalan dengan strategi perusahaan untuk meningkatkan efisiensi bisnis, SAKA melunasi sebagian surat utang tersebut sebesar USD248,78 juta. Langkah tersebut berlanjut di 2023 dengan pelunasan sebesar USD220 juta.
 
“Sumber dana pelunasan obligasi SAKA ini 100 persen berasal dari kas internal. Pelunasan ini tidak akan berdampak terhadap likuiditas SAKA dan PGN,” jelas Sekretaris Perusahaan PGN Rachmat Hutama dilansir dalam keterangan tertulis, Rabu, 15 Mei 2024.
 

Baca juga: 

PTBA Tebar Rp4,6 Triliun untuk Dividen

 
Selain obligasi SAKA, PGN juga akan melunasi surat utang yang diterbitkan oleh perusahaan senilai USD397 juta pada 15 Mei 2024. Senior Unsecured Fixed Rate yang diterbitkan pada 12 Mei 2014 senilai USD1,35 miliar ini jatuh tempo pada 16 Mei 2024.
 
Sebelumnya, PGN juga telah melunasi sebagian surat utang yang dicatatkan di Singapore Exchange Securities Trading Limited ini masing-masing sebesar USD400 juta pada 2022 dan selanjutnya tahun 2023 senilai USD553,291 juta.
 
“Pelunasan obligasi PGN ini menggunakan kombinasi pendanaan internal dan eksternal sesuai rencana yang dianggarkan dalam RKAP perusahaan 2024. Bank of New York Mellon bertindak selaku Trustee dari obligasi ini,” imbuh Rachmat.    
 
Tuntasnya pelunasan obligasi USD yang diterbitkan PGN dan SAKA ini diharapkan dapat memantapkan keberlanjutan usaha PGN ke depan.
 
Sebagai subholding gas, PGN memiliki peran strategis dalam mewujudkan program transisi energi yang telah ditetapkan oleh pemerintah.  
 
“Komitmen PGN adalah pengelolaan kinerja yang sehat dan berkelanjutan. Dengan demikian PGN akan mampu memainkan peran yang semakin luas dalam meningkatkan pemanfaatan gas bumi domestik dan memperluas kiprahnya ke pasar global,” ucap Rachmat.
 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Annisa Ayu)