ilustrasi medcom.id
Ferdinandus Rabu • 7 August 2024 08:22
Kupang: Tragis menimpa seorang bocah laki-laki, berumur 7 tahun yang tewas terjatuh dalam lubang instalasi pembuangan air limbah Rumah Sakit, di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur. Ironisnya, lumbang pembuangan air limbah ini tidak dipagari sehingga anak-anak pun bebas keluar masuk di lokasi ini yang berada di kawasan Rumah Sakit SK Lerik.
Suasana haru menyelimuti keluarga bocah 7 tahun yang tewas terjatuh di Lubang Instalasi Pembuangan Air Limbah atau IPAL rumah sakit. Keluarga menangis histeris saat melihat korban sudah terbujur kaku di ruang jenazah Rumah Sakit SK Lerik Kota Kupang.
Bocah yang saat ini duduk di bangku kelas 1 SD, tewas akibat terjatuh di lubang pembuangan limbah yang berada di bagian belakang rumah sakit. Korban saat itu datang bersama adiknya, menemani orang tua mereka, yang bekerja sebagai pegawai di Rumah Sakit SK Lerik Kota Kupang. Saat itu korban dan adiknya, sedang bermain-main di bagian belakang rumah sakit di sekitar lokasi kejadian.
Diduga korban bermain diatas penutup lubang yang sudah rapuh, sehingga akhirnya penutupnya bolong hingga korban terjatuh. Adik korban kemudian berteriak-teriak, hingga akkhirnya petugas datang mengevakuasi korban yang sudah tidak bernyawa lagi.
Ironisnya, Instalasi Pembuangan Air Limbah rumah sakit ini tidak diberi pembatas atau pagar yang aman, sehingga orang dapat keluar masuk di lokasi ini. Penampungan Air Limbah rumah sakit ini memiliki kedalaman 4 meter, dengan ketinggian air limbah sekitar 3 meter.
"Saat ini polisi telah melakukan olah TKP dan telah memasang garis polisi. Polisi akan segera melakukan penyelidikan terkait kasus ini, termasuk akan memeriksa sejumlah saksi dan memeriksa pihak rumah sakit," kata Kapolresta Kupang Kota, Kombes Pol Aldinan Manurung, Rabu, 7 Agustus 2024.