Dekorator Kue Jadi Bintang Baru di Walmart AS

10 June 2025 14:32

Dekorator kue menjadi bintang baru di Walmart, Amerika Serikat (AS). Mereka mampu mengkreasikan kue yang terlihat mahal, namun dengan harga yang terjangkau, yaitu dengan mengikuti tren yang berkembang di media sosial.

Di salah satu gerai Walmart di New Jersey, AS, Melissa Fernandez menghias kue setiap hari. Salah satu produk andalannya adalah cupcake bucket 12 cupcake yang ditata seperti rangkaian bunga. Video TikTok Fernandez saat membuatnya telah ditonton hampir setengah juta kali.

Melissa adalah bagian dari 6.200 dekorator kue di seluruh Walmart, AS yang menjadi pegawai non manajerial dengan bayaran tertinggi. Ia menerima gaji USD24,40 per jam di mana mereka diperkirakan akan menghias lebih dari 1 juta kue. 

Media sosial memang sudah menjadi alat utama untuk mengikuti tren pelanggan. Tren di TikTok sering langsung diminta pelanggan dalam waktu dekat. 

"TikTok membantu saya tetap mengikuti perkembangan saat ini. Banyak tren baru yang saya lihat di sana dan dalam kurun waktu sepekan atau sebulan, pelanggan akan datang untuk menanyakan tentang tren kue terbaru," kata Mellisa, dikutip dari tayangan Zona Bisnis, Metro TV, Selasa, 10 Juni 2025. 
 

Baca juga: Sentil Walmart yang Berencana Naikkan Harga, Trump: Jangan Apa-apa Nyalahin Tarif!

Walmart sendiri mengakui bahwa bisnis kue custom ini penting untuk menarik pelanggan dan meningkatkan penjualan. Menurut manajemen, bisnis ini tumbuh dua digit secara tahunan. 

Analis Retail menyebut konsumen kini memasuki era duplikasi produk mahal versi terjaga. Walmart menghadirkan kue dekorasi ala toko mahal, tapi dengan harga jauh lebih murah. 

Analis menyebut meski retail besar masuk ke bisnis kue custom, toko kecil tetap punya ruang karena layanan personal yang mereka tawarkan. Sementara itu, tren ini juga membuka peluang kerja bagi para seniman dekorasi kue untuk menyalurkan bakat mereka di platform besar seperti Walmart. 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Silvana Febriari)