KPK Cegah Upaya Kecurangan dalam Pelaksanan MBG

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengendus adanya potensi kecurangan dalam pelaksanaan makan bergizi gratis (MBG). Sejumlah kecurangan masuk ke telinga lembaga antirasuah itu.

Salah satunya adalah bentuk pengurangan harga. Ketua KPK Setyo Budiyanto mengaku sudah menerima laporan adanya pengurangan makanan bergizi gratis yang seharusnya diterima senilai Rp10 ribu menjadi Rp8.000. Namun KPK memastikan pemotongan bukan terjadi di wilayah pusat, melainkan 

menyarankan agar Badan Gizi Nasional (BGN) memaksimalkan transparansi anggaran pemerintah juga diminta memaksimalkan pemantauan anggaran.
 

Baca: Buka-Bukaan Makan Bergizi Gratis

"Memang saya sampaikan berdasarkan informasi ini kan belum diverifikasi dan belum divalidasi. Tapi karena kegiatannya adalah bersifat kegiatan pencegahan, maka kami sampaikan dengan harapan bahwa informasi ini bisa segera disikapi secara preventif. Jangan sampai nanti sudah terlalu banyak sudah semakin membesar sudah terjadi di mana-mana malah akhirnya menjadi sesuatu yang kontraproduktif," kata Setyo dikutip dari Headline News, Metro TV, Senin 10 Maret 2025.

"Kami mengingatkan supaya dilakukan pengecekan dan diterima sangat untuk dilakukan perbaikan-perbaikan," tambahnya.

Menanggapi adanya potensi kecurangan pada program MBG, Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan nasbi mengatakan Badan Gizi Nasional akan mengecek informasi temuan KPK itu.

"Ketua KPK memberikan informasi sebagai upaya pencegahan. Bukan temuan yang sudah diverifikasi. BGN berjanji mengecek informasi ke lapangan," kata Hasan.