BI Pastikan Layanan BI-Fast Aman di Tengah Isu Pembobolan Dana

Bank Indonesia (BI) angkat bicara menyikapi maraknya isu pembobolan dana melalui layanan BI-Fast yang belakangan ramai dibicarakan publik. Kepala Departemen Komunikasi Bank Indonesia, Ramdan Denny Prakoso, memastikan bahwa layanan milik bank sentral tersebut tetap aman dan berjalan sesuai dengan standar.

Denny Prakoso dengan tegas menegaskan bahwa kasus-kasus transfer ilegal yang terjadi saat ini tidak bersumber dari sistem BI-Fast .

Untuk menjaga stabilitas sistem pembayaran dan perlindungan konsumen, perbankan yang terlibat dalam kasus-kasus tersebut telah diminta untuk memperkuat prosedur pengamanan transaksi.
 

Baca juga: Program PIP Termin 3 Desember 2025 Cair Pekan Ini, Berikut Cara Cek dan Nominalnya

Selain itu, Denny juga menegaskan Bank Indonesia senantiasa berupaya memperkuat keamanan dan konsistensi sistem pembayaran nasional. Penguatan ini dilakukan melalui tata kelola teknologi informasi, kecanggihan infrastruktur, asesmen keamanan, implementasi sistem deteksi penipuan, kesiapan respons kejadian hingga mekanisme audit, serta peningkatan perlindungan konsumen.

Denny Prakoso juga menekankan bahwa layanan BI-Fast dikembangkan dan dioperasikan sesuai dengan standar operasional dan keamanan yang berlaku. Instruksi transaksi yang dikirimkan bank peserta ke Bank Indonesia telah dilengkapi dengan pengaman yang memadai dan melalui jaringan komunikasi yang aman.