30 October 2025 18:10
Founder Kopi Tuku Andanu Prasetyo, mengungkapkan strategi unik perusahaannya dalam membandingkan produk dengan kompetitor, terutama merek asing berinisial 'S'. Ia menyatakan perbandingan tersebut tidak membuatnya merasa rendah diri, melainkan justru menjadi referensi utama dalam mengembangkan produk andalan Kopi Susu Tetangga.
Tio menjelaskan, bahwa Kopi Susu Tetangga memiliki referensi utama dari caramel macchiato merek 'S' yang sudah berkembang luas. Ia beralasan, merek tersebut diterima secara rasa oleh konsumen dan data menunjukkan produk tersebut paling laku, sehingga wajar dijadikan patokan.
"Tujuan Kopi Tuku bukanlah sekadar mengikuti kompetitor, melainkan menciptakan produk dengan harga yang lebih terjangkau, yaitu kisaran harga menengah (sekitar Rp18 ribu)," ujar Tio dalam Jong Indonesia Festival, Metro TV, Kamis, 30 Oktober 2025.
Inspirasi tersebut ia dapatkan saat pulang salat Jumat, yaitu melihat tukang cendol dan gula aren. Gula aren kemudian menjadi bahan utama, yang dieksplorasi dan dimasak sendiri hingga didapatkan resep yang pas, bahkan sebelum kompetitor kopi susu lokal muncul.