3 Bank Buku 4 Rilis Kinerja Keuangan di Kuartal III 2025

28 October 2025 12:04

Kuartal III tahun 2025, perbankan mulai merilis kinerja keuangannya. Terkini, tiga bank buku 4 yang sudah merilis kinerja perseroan, yaitu BCA, BNI, dan Bank Mandiri. Hingga kuartal III di tahun 2025, BCA masih konsisten mencetak laba.

Per September 2025, BCA berhasil meraup laba bersih secara konsolidasi sebesar Rp43,4 triliun. Angka tersebut tumbuh 5,7% secara tahunan.

Perolehan laba tersebut salah satunya ditopang oleh penyaluran kredit di sembilan bulan pertama tahun 2025. Tercatat pertumbuhan kredit BCA yang mencapai 7,6 persen secara year on year (yoy) atau secara tahunan menjadi sebesar Rp94 triliun.

Kinerja BNI di Kuartal III

Sementara itu, BNI per September 2025 laba bersih konsolidasi BNI tercatat sebesar Rp15,12 triliun. Dari fungsi intermediasi BNI hingga akhir September 2025, total penyaluran kredit BNI mampu tumbuh 10,5 persen secara tahunan menjadi Rp812,2 triliun.
 
Baca: Bank Indonesia Pertahankan BI Rate di Level 4,75%

Direktur Finance and Strategy BNI Husein Paulo Kartadjoemena mengatakan guna menjaga kualitas aset dan profil resiko bank tetap sehat, perserawan terus memperkuat ketahanan keuangan melalui pembentukan cadangan kerugian penurunan nilai atau CKPN yang solid dan disiplin.

Dari sisi funding, BNI mencatat dana pihak ketiga atau DPK tumbuh 21,4 persen secara tahunan menjadi Rp934,3 triliun dengan kasa naik 13,3 persen secara tahunan menjadi Rp13,4 triliun.

Kinerja Mandiri di Kuartal III

Sementara itu, di kuartal III tahun 2025 laba bersih secara  konsolidasi Bank Mandiri tercatat sebesar Rp37,7 triliun. Perolehan laba tersebut ditopang oleh kredit secara konsolidasi yang mencapai Rp1.764,32 triliun atau tumbuh 11 persen secara tahunan lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan kredit industri perbankan nasional yang tercatat 7,70 persen secara tahunan berdasarkan data Bank Indonesia.

Pertumbuhan kredit yang solid juga diikuti dengan manajemen risiko yang terjaga. Pada akhir September 2025, rasio kredit bermasalah atau nonperforming loan NPL gross bank only tercatat 1,03 persen dengan rasio pencadangan atau coverage ratio ini tetap terjaga baik yaitu di level 271 persen.

Dari sisi pendanaan dana pihak ketiga (DPK) Bank Mandiri tumbuh 13 persen secara tahunan menjadi 1884 triliun hingga akhir kuartal III tahun 2025.

Komposisi current account savings account atau kasa tetap dominan yaitu sebesar 69,3 persen mencerminkan keberhasilan strategi dalam menjaga efisiensi biaya dana dan memperkuat likuiditas.

Menutup kuartal III tahun 2025, total aset konsolidasi bank berlogo pita emas mencapai Rp2.563 triliun atau ada kenaikan 10,3 persen secara tahunan.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Diva Rabiah)