Tokoh Papua Minta Polemik Ijazah Jokowi Diakhiri

22 April 2025 15:18

Persoalan terkait ijazah palsu Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) masih belum kelar. Tokoh masyarakat Papua, Osea Petege meminta pihak yang tidak bertanggung jawab untuk berhenti membuat kegaduhan. 

Hal tersebut disampaikan Osea dalam pertemuannya dengan Staf Khusus (Stafsus) Menteri Pertahanan Bidang Kelautan NKRI, Lenis Kagoya. Dia mengingatkan masyarakat bahwa Jokowi adalah sosok yang berjasa dalam membangun Papua. 
 

BACA : Jokowi Dinilai Berpeluang Dianggap Post Power Syndrome Usai Dikunjungi Sespimmen Polri

"Papua sangat membutuhkan kehadiran Jokowi. Karena apa? Dia paham betul tentang Papua. Kenapa? Karena setiap tahun bisa satu atau dua kali mengunjungi ke sana, melihat apa persoalan yang ada di Papua," kata Osea seperti dikutip dari Metro Siang Metro TV, Selasa, 22 April 2025.

Sebelumnya, massa dari Tim Pembela Ulama dan Aktivis (TPUA) mendatangi Universitas Gajah Mada (UGM) untuk menuntut agar Jokowi menunjukkan ijazah aslinya. Menanggapi hal tersebut, pihak UGM memastikan Jokowi telah lulus pada 5 November 1985. Meski demikian, pihak UGM tidak memberikan bukti lantaran dokumen yang bersifat pribadi tidak dapat dibuka ke publik kecuali melalui proses hukum.  

Tidak puas dengan jawaban pihak UGM, massa kembali menggeruduk rumah Jokowi. Namun saat menemui perwakilan massa, Jokowi menolak permintaan tersebut. 

Lantaran muak, Jokowi pun akhirnya menunjukkan ijazah pendidikannya, tapi hanya kepada wartawan. Ijazah dari jenjang Sekolah Dasar (SD) hingga kuliah di UGM itu diperlihatkan secara langsung, tanpa boleh didokumentasikan dalam bentuk foto atau video. 

(Zein Zahiratul Fauziyyah)

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Gervin Nathaniel Purba)