24 June 2024 14:33
Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), Hinsa Siburian mengonfirmasi penyebab gangguan terhadap Pusat Data Nasional (PDN). Gangguan diakibatkan serangan siber ransomware.
"Ini serangan siber ransom ware, pengembangan atau mutasi dari lockbit 3.0," kata Hinsa dalam konferensi pers, Senin, 24 Juni 2024.
Data Pusat Data Nasional (PDN) yang diserang yakni berada di server sementara. Pihaknya berkoordinasi dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) serta Telkom Sigma untuk mengatasi hal ini.
Hinsa meminta publik bersabar terkait masalah ini. Penanggulangan dipastikan tengah berjalan.
"Ini sedang berproses, tapi kita sudah mengetahui jenis serangan ini. Saat ini Kominfo, BSSN, dan Telkom Sigma terus memproses dengan keterbatasan barang bukti," ucap Hinsa.
Sebelumnya, Direktorat Jenderal (Ditjen) Imigrasi Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM) mengumumkan Server PDN mengalami gangguan.
Hal ini mengakibatkan layanan keimigrasian pada unit pelaksana teknis seperti kantor Imigrasi, unit layanan paspor, unit kerja keimigrasian serta tempat pemeriksaan imigrasi pada bandar udara dan pelabuhan terkendala.