Tesla Hentikan Pemesanan Model S dan X di Tiongkok Imbas Perang Dagang

14 April 2025 13:13

Perang dagang antara Amerika Serikat dan Tiongkok kembali memanas. Imbasnya, produsen mobil listrik Tesla menghentikan pemesanan untuk sedan model S dan SUV model X di pasar Tiongkok.

Kedua kendaraan mewah itu merupakan produk impor langsung dari Amerika Serikat. Tesla sempat membuka kembali opsi pemesanan untuk kedua model tersebut pada akhir Maret 2025. Namun, hari ini, opsi itu secara tiba-tiba dihapus dari situs resmi Tesla Tiongkok, meski persediaan unit masih tersedia.

Keputusan ini diambil setelah Pemerintah Tiongkok mengumumkan akan menaikkan tarif impor untuk seluruh produk asal Amerika Serikat menjadi 125 persen, mulai 12 April mendatang.
 

Baca Juga: Tiongkok Pegang 'Kartu AS' dalam Perang Dagang vs Trump, Apa Saja?

Langkah tersebut merupakan balasan atas kebijakan tarif yang diberlakukan Presiden Amerika Serikat Donald Trump yang lebih dulu menaikkan bea masuk untuk barang asal Tiongkok. Kebijakan Trump ini disebut sebagai strategi untuk menekan defisit perdagangan Amerika dan menghukum Beijing atas kebijakan perdagangannya, termasuk perannya dalam distribusi fentanyl.

Kenaikan tarif ini akan menambah beban biaya secara signifikan. Sebelumnya, Tiongkok sudah memberlakukan pungutan sebesar 20 persen di awal tahun ini. Dengan tarif baru, total bea masuk produk Amerika ke Tiongkok akan mencapai 145 persen.

Dengan biaya setinggi itu, tak heran jika Tesla memutuskan menghentikan pemesanan dua model premiumnya demi menghindari lonjakan harga yang dapat menurunkan minat beli konsumen di Tiongkok, pasar otomotif terbesar di dunia.

(Tamara Sanny)

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com