2 Korban Ledakan Sumur Minyak Ilegal di Blora Masih Kritis

21 August 2025 18:56

Dua korban ledakan sumur pengeboran minyak ilegal di Blora sampai saat ini masih dalam perawatan intensif di RSUP Dr. Sardjito, Yogyakarta. Belum ada kejelasan mengenai biaya perawatan kedua korban, pihak rumah sakit sedang mencari skema pembiayaan yang terbaik agar bisa dicover oleh BPJS Kesehatan. 

Ibu dan anak korban ledakan sumur pengeboran minyak ilegal di Blora masih belum melewati masa kritis. Pasien anak Abu Dhabi usia satu tahun sembilan bulan mengalami luka bakar hingga 63 persen, sedangkan ibunya Yetti berusia 30 tahun mengalami luka bakar hingga 76 persen. 

Suami Yetti mengungkapkan, istri dan anaknya terkena ledakan sumur minyak saat sedang berada di luar rumah. Rumah mereka di Dukuh Gendono, Desa Gandu, Kecamatan Bogorejo, hanya berjarak 15 meter dari sumur yang meledak.
 

Baca juga: Ledakan Bom Ikan Hancurkan Rumah di Pasuruan, Satu Warga Luka Bakar Serius


Sementara itu, hingga saat ini masih belum ada kejelasan mengenai pembayaran biaya perawatan dan pemulihan kedua korban. Pihak RSUP Dr. Sardjito tetap melakukan perawatan yang terbaik dengan melibatkan lintas dokter spesialis, sembari mencari skema pembiayaan yang terbaik yang diharapkan bisa dibiayai oleh BPJS Kesehatan. 

"Untuk pembiayaan kita coba dengan beberapa skema, tapi kita berharap BPJS nanti bisa mengklaim itu sehingga ini menjadi tanggungan BPJS dan ke depannya masalah pembiayaan akan kita komunikasikan lebih lanjut." kata kata Manajer Humas Dr. Sardjito, dikutip dari tayangan Metro Siang, Metro TV, Kamis, 21 Agustus 2025.

"Tapi yang penting adalah pasien ini kita tolong dulu, kita berupaya memberikan pelayanan yang optimal dulu terhadap pasien," ungkapnya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Nopita Dewi)