Banjir Melanda sebagian Wilayah di Indonesia, Warga Kelimpungan

Jakarta: Banjir dan longsor melanda Pulau Jawa! Sukabumi, Semarang, Demak, Pati terdampak parah. Evakuasi dan upaya tanggap darurat terus dilakukan. 

Data korban banjir

Di Sukabumi, Jawa Barat, banjir melanda Kecamatan Cisolok dan Cikakak pada 27 Oktober. Luapan sungai menggenangi ratusan rumah dan merusak fasilitas umum di Desa Cikahuripan. Data korban terdampak ada sekitar 500 keluarga atau sekitar 1.500 jiwa

Sementara di Semarang, banjir terjadi di sekitar Museum Kota Lama, setinggi sekitar 70 cm. Berdasarkan laporan BPBD Kota Semarang, ada sekitar 16 titik wilayah di Semarang yang terendam banjir dengan ketinggian bervariasi. Data korban terdampak sekitr 38.180 jiwa.

Di Demak, banjir mengakibatkan sekitar 25 ribu keluarga atau sekitar 46 ribu jiwa terdampak. Terparah banjir terjadi di Pantura Sayung yang terendam hingga 60 cm.

Kemudian banjir di Pati melanda Desa Ketintang Wetan, Kecamatan Batangan. BPBD setempat mencatat sekitar 850 unit rumah warga terendam dengan ketinggian terdalam sekitar 1 meter lebih. Adapun warga yang terdampak sekitar 1.200 jiwa.

Upaya Pemprov Jateng menangani banjir

Sejumlah upaya yang sedang dan telah dilakukan Pemprov Jateng di antaranya akan melakukan sodetan Sungai Sayung, Kecamatan Sayung, Kabupaten Demak. Ini untuk mengatasi banjir yang terjadi di depan pabrik Polytron, Kaligawe, Genuk, Kota Semarang.

Untuk mempercepat penanganan dampak banjir dengan ketinggian bervariasi, BPNB bersama BPBD Provinsi Jateng akan melakukan modifikasi cuaca. Modifikasi cuaca telah dilakukan pada 25-27 Oktober. 

Upaya lain juga dilakukan dengan mengerahkan sebanyak 8 unit pompa di Sungai Kaligawe dengan kapasitas 250-2.000 liter per detik (lps).

Fakta dan data banjir di Sukabumi

Pemerintah Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat menetapkan status tanggap darurat bencana banjir dan tanah longsor. Tanggap darurat mulai pada 27 hingga 31 Oktober di wilayah Kecamatan Cisolok dan Cikakak.

Potensi hujan

Dalam sepekan ke depan, potensi hujan akan terjadi di sejumlah wilayah di Indonesia, meliputi sebagian wilayah Sumatra, sebagian Pulau Jawa, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah, sebagian Kalimantan, Maluku, dan sebagian besar Papua.

Menurut Direktur Meteorologi Publik BMKG Andi Ramdhani, BMKG mengimbau masyarakat tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem, seperti hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat atau petir, angin kencang, serta gelombang laut yang tinggi di sejumlah wilayah di Indonesia.

Sumber: Redaksi Metro TV