BP2MI Gandeng BI Tingkatkan Literasi Keuangan untuk PMI

1 June 2024 11:04

Bank Indonesia dan Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) menjalin kerja sama dengan menandatangani nota kesepahaman terkait dengan peningkatan literasi keuangan dan pemberdayaan ekonomi para pekerja migran Indonesia.

Penandatanganan nota kesepahaman antara BI dengan BP2MI ini berlangsung di Kompleks Bank Indonesia pada Jumat, 31 Mei 2024. 

Deputi Gubernur Bank Indonesia, Juda Agung menyatakan kerja sama kedua pihak sebenarnya sudah lama dilakukan, namun lebih banyak sharing data statistik untuk neraca pembayaran. Kini diperluas dengan pemberian literasi layanan keuangan dan sistem pembayaran untuk pekerja migran Indonesia (PMI).
 

Baca: Kedubes RI Buka Keran Ribuan Peluang Untuk Pekerja Indonesia ke Albania

Kerja sama kedua lembaga ini akan mendorong pemberdayaan ekonomi dari PMI sehingga ketika mereka kembali ke Tanah Air, mereka dapat memanfaatkan pendapatannya untuk melakukan aktivitas ekonomi yang dapat meningkatkan taraf hidupnya.

Sementara itu guna mencegah para mahasiswa menjadi korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO) seperti yang terjadi dalam kasus magang kerja di Jerman beberapa waktu lalu, Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) melakukan sosialisasi kepada mahasiswa Universitas Negeri Jakarta.

Sosialisasi ini bertujuan untuk memberi pemahaman kepada mahasiswa terkait modus uang yang digunakan oleh para pelaku TPPO untuk menjerat korbannya.

Agar terhindar dari korban TPPO, BP2MI menyatakan para civitas akademika yakni mahasiswa dan dosen perlu memperhatikan penawaran hingga alur penempatan kerja diberikan kaki tangan mafia TPPO.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Anggie Meidyana)