16 November 2024 14:11
Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Flores Timur sejak Rabu pagi, 13 November 2024, mengakibatkan dapur umum pengungsi erupsi Gunung Ile Lewotobi Laki-Laki kebanjiran. Akibatnya, ratusan pengungsi korban erupsi telat mendapatkan makanan.
Kondisi ini membuat petugas kesulitan memasak. Para relawan Taruna Siaga Bencana (Tagana) Lembata beserta petugas TNI-Polri serta Pemda Flores Timur terus berupaya menyiapkan makanan, menghalau banjir dan mengamankan tungku masak.
"Makanannya kami siap, tapi kendalanya di dapurnya ini," kata Ketua Dapur Umum, Abdullah Syukur Sunte.
Tampak para petugas kesulitan membuat api. Sebab, kayu bakar yang digunakan untuk memasak basah.
Baca juga: Pengungsi Erupsi Gunung Lewotobi Didominasi Lansia |