BI Pertahankan BI7DRR 5,75%

22 September 2023 17:39

Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia memutuskan untuk mempertahankan BI 7-Day Reverse Repo Rate (BI7DRR). Keputusan tersebut diambil untuk memastikan terus berlanjutnya penurunan ekspektasi inflasi.

Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo mengumumkan suku bunga acuan saat ini masih tetap 5,75 persen. BI tetap mempertahankan suku bunga sebagai konsistensi kebijakan moneter.

"Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia pada 20-21 September 2023 memutuskan untuk mempertahankan BI 7-Day Reverse Repo Rate (BI7DRR) sebesar 5,75 persen" kata Perry, Kamis, 21 September 2023.

Mengacu pada kebijakan tersebut, suku bunga Deposit Facility tetap di level 5,00 persen dan suku bunga Lending Facility sebesar 6,50 persen

Kebijakan itu diambil untuk memastikan inflasi tetap rendah dan terkendali dalam kisaran sasaran 3,0±1 persen pada 2023 dan terus menurun menjadi 2,5±1 persen pada 2024.

Ia pun meyakini inflasi pada akhir 2023 tetap terkendali di kisaran 
2- 4?n terus melakukan penguatan sinergi antara pemerintah pusat dan daerah melalui tim inflasi di sejumlah daerah. 

Sementara itu, kebijakan suku bunga juga diambil untuk menjaga stabilitas nilai tukar rupiah di tengah ketidakpastian pasar keuangan global. Berdasarkan catatan BI, sejak awal September 2023 hingga 20 September 2023, nilai tukar rupiah melemah 0,98 persen dibandingkan level akhir Agustus 2023. 

Sebelumnya pada Rapat Dewan Gubernur periode Agustus, BI juga mempertahankan suku bunga di level 5,75%. BI terakhir kali menaikkan suku bunga pada Januari 2023 sebesar 25 basis poin dari 5,5% menjadi 5,75%.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Sofia Zakiah)