30 April 2024 17:46
Puluhan orang menari bersama di tengah jalan utama kota Surakarta, Jawa Tengah. Mereka bersuka ria menyambut peringatan hari tari sedunia pada tanggal 29 April.
Jalan Slamet Riyadi, kota Surakarta, Jawa Tengah, semarak dengan puluhan orang yang menari bersama di tengah jalan. Peristiwa ini terjadi saat pemberlakuan bebas kendaraan bermotor atau car free day di urat nadi kota tersebut.
Para penari dari berbagai komunitas dan sanggar tari mengolah gerak indah dalam iringan music. Mereka mengajak pula warga yang sedang menikmati car free day untuk ikut menari bersama.
Aksi ini merupakan cara mereka untuk memeriahkan hari tari sedunia. Sejak 1982, tanggal 29 April menjadi hari tari sedunia.
Komite Tari International Theater Institut (ITI) menjadi inisiator hari tari sedunia. ITI adalah organisasi di bawah UNESCO. Sementara tanggal 29 April adalah tanggal lahir pencipta balet modern Jean Georges Noverre.
Di sisi lain, sebanyak 3.500 orang penari tumpah ruah di kampus Institut Seni Indonesia (ISI) Surakarta. Mereka bersua, bercengkerama, dan berkelana dalam gelaran sekena tari.
Enam venue menari menjadi ajang gelar para seniman tari untuk unjuk karya tari. Selama 24 jam, sebanyak 130 sanggar tari mengisi panggung-panggung di kampus pencetak koreografer dan penari tersebut.
Kemeriahan ini adalah agenda tahunan setiap tanggal 29 April dalam rangka memperingati hari tari sedunia. Kegiatan ini menarik bagi khalayak untuk menonton.
Menurut Ketua Umum Program Hari Tari Sedunia ISI Surakarta, Hari Mulyanto, mayoritas penampil menyuguhkan tari-tari tradisional dari berbagai daerah di Indonesia.