PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) kembali mendapatkan apresiasi Primaniyarta dari Pemerintah Indonesia yang diberikan oleh Kementerian Perdagangan (Kemendag). Penghargaan ini tidak lepas dari peran PT TMMIN dalam mengembangkan produk ekspor kendaraan di tengah kondisi ekonomi global yang tidak stabil.
PT TMMIN berhasil mempertahankan pencapaian yang baik di industri otomotif dengan menerima penghargaan Primaniyarta yang ke-11 kalinya. Penghargaan ini diserahkan secara langsung oleh Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan kepada Presiden Direktur PT TMMIN Nandi Julyanto.
Tolok ukur penilaian Primaniyarta dilihat dari segi kemampuan perusahaan dalam meningkatkan
ekspor, melakukan diversifikasi produk dan pasar. Keberhasilan strategi menghadapi tantangan saat krisis serta respon terhadap meningkatnya persaingan.
Kali ini, PT TMMIN berhasil menyabet kategori eksportir pasar prospektif dalam waktu tiga tahun terakhir dengan menjangkau kawasan Afrika, Amerika Latin, Australia, Asia Selatan, dan Timur Tengah. Tak cuma itu, kontribusi dalam mengembangkan rangkai pasok bisnis termasuk melibatkan industri kecil menengah dari daerah menunjukkan daya saing produk otomotif buatan dalam negeri dikancah internasional.
“Sekarang lebih dari 90 negara kita sudah ekspor dan volume sudah lebih dari dua juta. Dan tentunya sesuai yang kami sampaikan bahwa kami selalu
make people before make products. Jadi kami juga membantu untuk rantai pasok kami suplai rantai satu rantai dua untuk develop supaya mereka punya kualitas yang bisa untuk ekspor. Sehingga dengan demikian kita bisa menjadi suatu kesatuan ekspor yang mendukung perekonomian Indonesia devisa negara,” tutur Julyanto.
PT TMMIN menggunakan UMKM dari Tegal sebagai suplai produksi. PT TMMIN melakukan pengembangan pada UMKM supaya UMKM Indonesia bisa membuat kualitas yang lebih baik sesuai dengan standar yang ada di ekspor.
“Penghargaan ini menjadi pemicu kami untuk lebih bekerja lebih keras lagi. Bukan hanya untuk ekspor untukdevisa negara tapi juga bagaimana untuk perekonomian Indonesia. Kami juga terus mengembangkan
beyond zero,
mengurangi emisi supaya dengan berbagai teknologi supaya semua orang orang bisa berperan,” jelas Julyato.
Streaming