Siti Yona Hukmana • 25 September 2025 16:57
Jakarta: Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dittipideksus) Bareskrim Polri mengasistensi penyelidikan kasus keracunan makanan bergizi gratis (MBG) di beberapa daerah. Dalam hal ini, salah satu yang didalami ialah proses menjaga keamanan dalam menyajikan makanan mulai dari hulu sampai hilir.
"Nanti dari hasil pengecekan dan asistensi itu tentunya muaranya memberikan rekomendasi kepada pemerintah, terutama kepada penyelenggara MBG itu sendiri," ujar kata Dirtipideksus Bareskrim Polri Brigjen Helfi Assegaf di Bareskrim Polri, Jakarta, Kamis, 25 September 2025.
Brigjen Helfi membeberkan, penyelidikan dilakukan oleh
Polda jajaran. Hal tersebut supaya pihaknya bisa mendapatkan fakta keamanan penyajian untuk makanan itu sendiri.
"Untuk MBG yang keracunan itu ditangani oleh polda masing-masing. Polda, polres masing-masing. Kita melakukan asistensi proses penanganannya, supaya kita bisa dapatkan fakta untuk keamanan pangan itu sendiri," kata Grigjen Helfi.
Helfi mengatakan salah satu yang didalami ialah proses menjaga keamanan
makanan yang akan disajikan. Mulai dari hulu sampai hilir.
Sebelumnya, Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad meminta aparat penegak hukum (APH) untuk terjun menginvestigasi
kasus keracunan MBG. Hal ini guna mengusut kasus keracunan hidangan MBG yang terjadi di beberapa daerah.
"Kita juga meminta kepada APH untuk juga ikut melakukan investigasi lapangan untuk kemudian membedakan mana yang benar-benar keracunan, kelalaian, mana yang kemudian ada hal-hal yang mungkin ya, sengaja begitu kan," kata Dasco di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis, 25 September 2025. (Yon)