Pemprov Jabar Koordinasi dengan Kepolisian Respons Ancaman Pembunuhan Dedi Mulyadi

23 April 2025 20:26

Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat menyebut pihaknya telah berkoordinasi dengan tim siber hingga aparat kepolisian terkait dengan ancaman pembunuhan yang diterima oleh Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi.

"Nanti kami akan Koordinasi dengan APH, dengan tim siber kami, untuk memastikan dalam tanda kutip ya ancaman, hambatan, tantangan, gangguan, baik yang online, offline, kita harus antisipasi kita harus mitigasi," ungkap Herman di Hotel Savoy Homann, Jalan Asia Afrika, Kota Bandung, Rabu, 23 April 2025.

Sekda Provinsi Jawa Barat, Herman Suryatman menyebut setiap kebijakan pemerintah pasti menuai pro dan kontra. Hal tersebut merupakan dinamika yang harus dimitigasi untuk memastikan keamanan gubernur.

"Tentu kami pun di internal akan melakukan konsolidasi untuk memastikan semua baik-baik saja. Di manapun, kapanpun yang punya kebijakan pemerintah tidak mungkin semuanya pro, pasti ada pro dan kontra," ujar Herman.
 

Baca juga: Polda Jabar Waspadai Ancaman Pembunuhan ke Dedi Mulyadi

Sebelumnya Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi mendapatkan ancaman pembunuhan saat melakukan siaran langsung di akun YouTube pribadinya. Pesan bernada ancaman tersebut berulang kali dilayangkan oleh seorang warga net dalam komentar live chat. Beberapa di antaranya bahkan mengancam akan menyakiti anak-anak Dedi Mulyadi.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Anggie Meidyana)