Universitas Terbuka yang unggul di bidang edukasi secara daring dalam peringkat internasional dengan reputasi menonjol di regional Asia Tenggara mendapatkan penghargaan dalam acara Indonesia Top Achievement Award 2025. Tidak hanya institusi pendidikannya, penghargaan juga diberikan kepada rektor terdahulu Prof Ojat Darojat, M.Bus. Ph.D. karena dinilai sebagai Pemimpin Transformation Ai dalam Inovasi Digital Learning dan Smart Education.
Universitas Terbuka (UT) mendapatkan apresiasi dalam acara Indonesia Top Achievements Award 2025 untuk dua penghargaan yaitu kategori A Prominent Open University in Southeast Asia dalam Cluster Top Achievements of University dan kategori Excellence in Leadership for Digital Transformation of Open University System dalam Cluster Top Achievements of Rector.
UT meraih top 35 dunia dalam Times Higher Education Online Learning Ranking 2024 juga meraih peringkat bronze dalam pemeringkatan global untuk layanan pembelajaran daring.
UT juga meraih akreditasi dan sertifikasi baik di tingkat nasional dan internasional dari atau Asosiasi Universitas Terbuka Asia (AAOU). Secara kuantitas UT juga menonjol dengan 48 program studi jumlah mahasiswa dan alumni Open University terbanyak di dunia.
"Bicara tentang prestasi yang diberikan kepada UT. Kami selalu merencanakan inovasi yang paling menonjol yang dilakukan salah satu upaya yang dilakukan oleh UT adalah kaitanya dengan digital learning ecosystem yang dikembangkan oleh UT mulai dari registrasi, pembelajaran, sampai asesmen kita lakukan dan terus kita kembangkan supaya mempermudah para mahasiswa di satu sisi, tetapi terjaga kepatutan kerahasiaan dan kehormatannya sebagai mahasiswa di sisi yang lain," ungkap Rektor UT DR. Mohammad Yunus.
Selain itu, Rektor UT periode Juli 2017-Januari 2025 Prof Ojat Darojat, M.Bus. Ph.D mendapatkan Excellence in Leadership for Digital Transformation of Open University System. Hal ini dinilai dari kepemimpinan transformasional beliau dalam inovasi digital learning dan smart education. Selain pengembangan platform e-learning yang interaktif denga
Artificial Intelligence atau AI, VR atau
virtual reality, dan
learning analytic untuk meningkatkan pengalaman belajar, transformasi juga dilakukan di berbagai lini manajemen dengan sistem digital.
Dalam hal kepemimpinan internasional Prof Ojat Darojat, M.Bus. Ph.D menjabat sebagai Presiden Asosiasi Universitas Terbuka Asia atau (AAOU) periode 2023-2025.
"Ini adalah suatu anugerah yang luar biasa bagi saya khususnya dan terutama bagi lembaga Universitas Terbuka. Ini adalah penghargaan bagi kawan-kawan yang telah bekerja keras membesarkan UT meningkatkan kualitas layanan mudah-mudahan dengan penghargaan ini kita akan semakin semangat untuk terus meningkatkan kualitas layanan pendikan jarak jauh di Tanah Air," kata Ojat.
Streaming