22 July 2024 14:07
Seorang santri mengalami luka lebam dan memar, setelah diduga dipukuli oleh dua orang santri senior di salah satu pondok pesantren di Desa Batetangnga, Kecamatan Binuang, Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat.
Remaja santri berinisial MS laki-laki berusia 15 tahun menjadi korban pemukulan oleh dua orang santri senior di Pondok Pesantren Al-Risalah di Desa Batetangnga.
Peristiwa pemukulan ini terjadi saat korban sedang mengantre untuk mendapatkan makanan buka puasa. Diawali saat korban sempat bersenggolan dengan santri lain, kemudian terjadi cekcok.
Akibat pukulan tersebut, korban mengalami luka merah pada mata sebelah kanan serta mendapat pukulan di bagian perut dan wajah. Pasca kejadian korban mengalami trauma berat dan menjalani perawatan di rumahnya.
Orang tua korban mengatakan, usai mengetahui kejadian tersebut ia langsung ke pondok dan menjemput anaknya untuk pulang. Ia mengaku kecewa dan tidak terima, lantaran pihak pondok tidak melaporkan peristiwa pemukulan yang menimpa anaknya.
Rahmiana pun berencana mengeluarkan anaknya dari ponpes, karena takut kejadian serupa terulang kembali. Ia juga telah melaporkan kajadian tersebut ke polisi.