Kronologi Tragedi Pesta Rakyat Pernikahan Anak Dedi Mulyadi yang Berujung Maut

19 July 2025 17:07

Rangkaian acara pernikahan Wakil Bupati Garut putri Karlina dan anak sulung Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, Maula Akbar,  menelan korban jiwa. Acara makan siang gratis di pendopo Garut pada Jumat siang, 18 Juli 2025, menjadi petaka hingga menyebabkan tiga orang tewas dan puluhan orang dilarikan ke rumah sakit.

Peristiwa ini bermula saat ribuan orang berdesakkan berebut masuk ke area pendopo melalui pagar setinggi 4 meter yang dijaga petugas. Pagar yang menjadi satu-satunya akses masuk ini pun tidak dibuka sepenuhnya, sementara warga yang datang membludak.

Warga yang telah menunggu lama untuk mendapatkan makanan gratis memaksa masuk, hingga akhirnya kericuhan pun tak dapat dihindarkan.

Menurut salah seorang warga, Nelis mengaku bahwa saat kejadian memang terjadi kepadatan hingga mengakibatkan warga berdesakkan. Nelis melihat banyak warga yang pingsan akibat kelelahan setelah mengantre berjam-jam untuk masuk ke area pendopo.

Kericuhan yang terjadi menyebabkan tragedi 3 orang meninggal yakni Vania Aprilia, 8, warga Kelurahan Sukamentri, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, Dewi Jubaedah, 61, warga Jakarta Utara dan anggota Polres Garut, Bripka Cecep Saeful Bahri, 39. Ketiga orang meninggal tersebut langsung dilarikan ke RSUD Dr Slamet dan RSU Guntur bersama belasan orang untuk mendapat perawatan medis.
 

Baca juga: Dedi Mulyadi Siap Diperiksa Polisi Soal Insiden Pernikahan Anaknya

Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi mengaku tidak banyak tahu soal acara tersebut. Dia hanya mengetahui ada jadwal bertemu dengan warga dalam bentuk pentas seni malam ini.

Meski begitu, dia memohon maaf dan duka yang mendalam atas terjadinya insiden yang menewaskan tiga orang tersebut. Dia pun mengaku akan bertanggung jawab atas kejadian tersebut. Dedi pun mengutus stafnya untuk memberikan sejumlah uang santunan kepada para keluarga korban.

"Saya sudah meminta staf saya untuk menemui seluruh keluarganya dan menyampaikan uang duka dari saya sebagai Gubernur Jawa Barat terhadap warga saya yang hari ini yang mendapat musibah. Dan kami menyampaikan uang duka Rp150 juta per keluarga," ucap Dedi.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Anggie Meidyana)